Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wacana Poros Keempat Sandiaga - AHY Ramai, Demokrat-PPP Bisa Koalisi, Pengamat Unhas: Bisa Bersaing

Demokrat berpaling usai sakit hati Nasdem menjodohkan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.

|
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Sandiaga Uno (Kiri) dan Agus Harimurti Yudhoyono ( Kanan) dikabarkan akan menjadi poros keempat di Pilpres 2024. 

Hal ini menurut Prof Sukri masih memungkinkan terjadi. Mengingat, PDI Perjuagan masih adem ayem soal Calon Wakil Presiden.

"Kalau Sandiaga kan artinya menarik PPP dari pdip. Itu masih mungkin dan tidak ada masalah," katanya.

Meski begitu, wacana poros keempat Demokrat - PPP masih membutuhkan tambahan kursi.

Pasalnya Pasal 222 UU no 7/2017 mengharuskan pasangan calon yang diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu, harus memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR, atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Demokrat saat ini memiliki 54 kursi sedangkan PPP hanya 19 kursi.

Jumlah ini masih belum cukup untuk mengusung capres di Pilpres 2024.

"Masalahnya Demokrat butuh lebih dua Partai (untuk poros keempat).  Pertanyaannya, dari mana satu partai lagi?," kata Prof Sukri.

Hingga kini Demokrat masih belum menentukan sikap dari ketiga opsi yang tersaji.

Sementara itu, KPP sudah mantap mengusulkan duet Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh sudah menjamin duet ini akan menjadi pendaftar pertama Pilpres 2024.

"Kita punya modal utama yang dipersyaratkan konstitusi dan Insyallah ketika KPU membuka pendaftaran.

Insyallah yang pertama mendaftar, adalah pasangan yang ini hari," tegas Surya Paloh.

Partai Nasdem memiliki 59 kursi, dan PKB juga mempunyai 58 kursi.

Jumlah ini sudah memenuhi syarat soal Presidential Treshold. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved