Hore! Warga Wajo Bakal Dapat Bantuan Pangan, Total 331 Ton Dibagi Pertengahan September
Ada sekitar 331 ton untuk masyarakat Wajo yang terdata di dinas sosial yang akan mendapatkan bantuan pangan.
Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Kabar baik, warga Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) akan dapat bantuan pangan.
Hal ini ditegaskan Kepala Cabang Perum Bulog Kabupaten Wajo, Simon Melkisedek Lakapau saat memantau stok beras di Pasar Mini Sengkang, Jumat (1/9/2023).
Pemantauan dilakukan bersama Kejaksaan Negeri serta Dinas Perindagkop dan UKM.
Monev ini dilakukan untuk menjaga kestabilan harga di sekitar 20 titik penyedia atau beras.
Simon Melkisedek Lakapau menjelaskan tujuan utama kegiatan ini agar kita melihat bagaimana ketersediaan beras di tengah-tengah masyarakat.
Baca juga: Stok Beras Sulsel 13 Ribu Ton, Bulog Siapkan Penyaluran Bantuan Pangan
"Yang paling utama melihat stabilisasi harga bisa terjaga, dari segi pasokan kami pun terus memaksimalkan sehingga ketersediaan itu bisa membantu pelayanan kedepannya," tuturnya.
Ia menjelaskan program yang akan digalakkan berikutnya adalah bantuan pangan, sesuai instruksi presiden.
"Ada sekitar 331 ton untuk masyarakat Wajo yang terdata di dinas sosial sebagai KPM (Keluarga Penerima Manfaat). Bantuan ini rencananya didistribusikan pertengahan september 2023," jelasnya.
Selain di Pasar Mini Sengkang, Perum bulog Wajo juga bekerjasama dengan pemerintah Kecamatan untuk menggelar pasar murah.
Baca juga: 122 Warga Tanete Riattang Bone Terima Bantuan Pangan Non Tunai Tahap II
"InsyaAllah akan kami lakukan penjualan berbagai komoditi seperti minyak goreng, tepung terigu dan gula pasir melalui Pasar Murah," tuturnya.
Sementara, salah satu pedagang, Ana mengemukakan dengan adanya perhatian dari pemerintah tentu akan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.
"Harga beras kita tentu berpatok dengan apa yang ditetapkan pemerintah, jadi ini cukup memberikan pengetahuan kepada masyarakat untuk melihat memang benar ada penurunan atau kenaikan harga. Jadi kami pedagang tidak was-was," tandasnya.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.