Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prof Muammar Dilantik Jadi Rektor UIM

Sosok Prof Muammar Bakry Rektor Baru UIM, Alumnus DDI Mangkoso Lalu Sekampus UAS di Kairo

Prof Muammar menggantikan Prof Dr Ir H Andi Majdah M Zain yang sebelumnya telah memimpin UIM dari tahun 2007 hingga 2023.

|
Penulis: Rudi Salam | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Prof Muammar Bakry saat memberikan sambutan usai dilantai sebagai Rektor Universitas Islam Makassar (UIM) periode 2023-2027 di Auditorium KH Muhyiddin Zain, Kampus UIM, Jl Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Rabu (2/8/2023). 

Hal itu disampaikan Prof Muammar saat memberikan sambutan dalam pelantikannya sebagai Rektor UIM periode 2023-2027.

Pelantikan berlangsung di Auditorium KH Muhyiddin Zain, Kampus UIM, Jl Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Rabu (2/8/2023).

Prof Muammar mengatakan, Universitas Islam Makassar atau yang disebut UIM dijadikan suatu visi. Yakni Umat, Iptek, dan Modern.

“Kita haraokan menjadi rujukan umat dalam ilmh pengetahuan, teknolohi dan sains sesuai tuntutan zaman,” katanya.

Imam Besar Masjid Al Markaz Al Islami ini menjelaskan, untuk misi ke depan, ia menyebutnya dengan ‘Kemilau Bintang Sembilan’.

Kemilau Bintang Sembilan diawali dengan keilmuan yang integratif, berbasis aswaja dalam membentuk manusia yang berilmu dan berkarakter.

Kemudian ekosustem akademik yang inovatif dan pelayanan yang efektif, serta pengelolaan tepat guna dalam lingkungan asri.

Lanjut madani sebagai referensu peradaban yang berciri local wisdom.

Lalu integrasi data berbasis digital atau digitalisasi data dalam mewujudkan smart campus.

Ada juga luarab yang kompetitif, membangun jaringan yang mendatangkan maslahat.

Dan aktif pubkikasi penelitian dakam meningkatjan sitasi ilmiah sebagai referensi akademik, serta media sosial yang massif.

Serta upgrading SDM dan kelembagaan dalam mewujudkan kampus yang kompetitif, baik tingkat lokal maupun tingkat global.

“Selain bintang sembilan, untuk menjadikan perguruan tinggi ini Unggul, maka pasti harus berjuang supaya akreditasi sembilan kita bisa wujudkan secara terencana,” jelas Prof Muammar. (*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved