Gowa Dikepung Pendatang, Tiap Tahun Bertambah 4 Persen Warga Baru

TRIBUN-TIMUR.COM, SUNGGUMINASA – Kabupaten Gowa dikepung pendatang baru setiap tahun.

Kabupaten berjuluk Butta Bersejarah itu jadi penyangga Ibukota Sulsel.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, jumlah penduduk di daerahnya bertambah 4 persen setiap tahun.

“Data BPS setiap tahun penduduk Kabupaten Gowa bertambah 4 persen,” kata Adnan dalam sambutannya saat meresmikan Masjid Umar Kamisa Annur, di Pallangga beberapa waktu lalu.

Adnan mengatakan, penduduk baru di Gowa berasal dari perantau dari berbagai kabupaten/kota Sulsel.

Mereka mendapatkan pekerjaan di Makassar, lalu memilih Gowa sebagai tempat tinggal.

"Banyak penduduk Sulsel yang mendapatkan pekerjaan di Makassar, kemampuannya belum bisa membeli rumah di Makassar, maka dia memilih Kabupaten Gowa untuk tinggal di Kabupaten Gowa membeli rumah di Gowa

Adnan mengatakan, hampir separuh penduduk Gowa bekerja di Makassar. Jumlahnya 40 persen.

Mereka baru pulang ke Gowa untuk tidur dan beristirahat.

“40 persen penduduk kami tinggal di Gowa, tapi bekerja di Makassar,” ujar Adnan.

Adnan menyampaikan terima kasih kepada para pengusaha properti yang ikut menumbuhkan ekonomi daerah melalui sektor perumahan.

Sektor properti berdampak pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Baca juga: Tangis Haru Aiptu Marthen Dapat Rumah Gratis dari H Darwis Dg Nai Setelah 11 Tahun Sakit

"PDRB Makassar bisa melambung tinggi itu karena sumbangan 40 persen dari warga yang tinggal di Kabupaten Gowa," tuturnya.

Adnan juga menyampaikan terima kasih kepada Haji Darwis Dg Nai, owner PT Hidayat Anugrah Pratama yang membangun ribuan unit rumah subsidi di Gowa.

"Haji Darwis Dg Ngawi ini merupakan pengusaha developer yang bagus, hebat, dan baik lagi orang sehingga banyak rumah dan masjid yang dihibahkan masyarakat dan umat. Dan kami Pemkab Gowa siap membantunya. Sehingga kebaikan Haji Nai diganjar oleh Allah SWT," kata Adnan dalam sambutannya.

Baca juga: Dulu Tukang Batu Ini Sosok Darwis Dg Nai Raja Property Sumbang Rumah ke-35 untuk Polisi yang Sakit

Sementara itu, Ketua Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulsel Haji Darwis Daeng Nai menuturkan memang pertumbuhan properti di Kabupaten Gowa sangat signifikan.

"Dalam setahun ada 700 unit rumah subsidi yang kita bangun," kata Owner PT Hidayat Anugrah Pratama ini.

Haji Nai sapaannya, melanjutkan masyarakat memang setelah mencari rumah di Makassar lalu merasa mahal, memang langsung ke Gowa lalu Maros. Karena Gowa memang penyangga.

"Apalagi di Gowa dan Maros rumah subsidi, kalau di Makassar Rp500 juta ke atas," katanya.

Baca juga: Pengabdian Darwis Daeng Nai Bangun 9 Masjid di Gowa, Dulu Kuli Bangunan

PT Hidayat Anugrah Pratama saat ini sudah memiliki perumahan di Kabupaten Gowa dengan jumlah 18 titik. 

Ketiga perusahan properti milik Daeng Nai yakni (1) PT Japa Putra Properti, (2) PT Hidayat Anugerah Pratama, dan (3) PT Mandiri Pratama.

Sejak menunjukkan eksistensi di dunia properti 2012 lalu, perusahan Daeng Nai telah membangun ribuan unit rumah di Kabupaten Gowa.

Perumahan tersebut terdiri dari 30 persen rumah komersial, serta 70 persen perumahan subsidi.

Ayah enam anak ini sukses mencatatkan penjualan rumah subsidi terbesar di luar pulau Jawa.

Adapun perumahan milik Haji Darwis Dg Nai antara lain Green Nurhidayat Bontomajannang, Green Cakra Hidayat Parangbanoa, Green Nurhidayat Romangpolong.

"5 titik masih dalam pengembangan. Tahun depan kembali dikembangkan," lanjut Haji Nai.(*)