Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tour de France

Pesepeda dari Petinggi BUMN Hingga Jenderal Angkatan Laut dan Konglomerat Kontrol Usaha Sambil Gowes

Etape hingga hari ini Sabtu 15 Juli 2023, bertolak dari Kota Paris, Compiegne, Albert, Lille, Gent, Brussel dan Mol.

|
Editor: AS Kambie
Courtesy: Abdul Rauf Tera
ATOMIUM BELGIA - Delapan peseda dari Jakarta dalam Tour de France bergaya di depan Ikon Kota Brussel, Atomium, Belgia, Sabtu (15/7/2023) waktu setempat. Monumen setinggi 103 meter ini dibangun di Brusel dalam rangka Expo '58, sebuah World's Fair pada tahun 1958. 

Abdul Rauf Tera
Ketua Umum KAPTEN INDONESIA
Melaporkan dari kota Mol, Belgia

TRIBUN-TIMUR.COM, BRUSSEL  - Delapan peseda dari Jakarta yang sudah "menaklukkan" Francis dan Belgia masih menikmati keindahan dan keramahan Kota Mol di Belgia, Sabtu (15/7/2023).

Delapan lelaki tangguh itu bertekad menaklukkan Eropa dengan sepeda dalam tour de france.

Mereka adalah Andi Patahangi Daeng Mappile (70), Bung Anton Bangun (68),  Andang Hendar Ruhiyat (60), Sudarman Alis Ade (69), Mayor Jenderal (Purn) Puguh Santoso Kartawi (68), Fredy Noya Anshori (60), Subhan Hamdjah Kudo (48), dan Abdul Rauf Tera (47) dari KAPTEN INDONESIA.

Mereka Gowes bertolak dari Jakarta tanggal 7 Juli 2023, Pukul 18.00 WIB dan langsung ke Paris. Dari Paris mereka ke Belgia untuk selanjutnya ke Jerman dan Belanda.

Etape hingga hari ini Sabtu 15 Juli 2023, bertolak dari Kota Paris, Compiegne, Albert, Lille, Gent, Brussel dan Mol. Semua miliki peristiwa unik dan langkah serta menarik disimak.

Laporan ini saya tulis dari Kota Mol. Kota ini berbatasan lanssung dengan Francis, Belanda, Jerman dan Luksenburg, dengan Luas 30.528 km⊃2;, kepadatan penduduk 362 Orang/km⊃2;.

Belgia miliki warisan arsitektur monumental seperti Katedral, Menara Lonceng, dan Atomium.

Belgia menjaga warisan peritiwa peperangan masa lalu dalam bentuk memorial, situs-situs bersejarah, pemakaman, serta pementasan peristiwa masa lalu dalam bentuk drama dan teater.

Sepeda adalah olahraga Favorit dan sering diadakan kegiatan klasik seperti Liège-Bostagne-Liège, Gent-Wevelgem, Ronde Van Vlaanderen dan La Flènce Wallonne.

Olahraga lain digemari yaitu Tennis, Hockey dan Yudo, juga pemggemar Formula 1 grand frix.

Belgia juga punyai banyak ragam cita rasa masakan luar biasa dan memberi keleluasaan siapa saja dengan tangan terbuka untuk berinvestasi apalagi dengan pendidikan koperasi yang harus kita akui tempat pembelajar untuk megais ilmu dan managmen koperasi diakui dunia dengan Universitas specialis Koperasi sebagai polarisasi keuangan perbankan non Bank.

Hingga hari ketujuh Tour de France ini, kami semakin merasakan kebersamaan, kerja sama, dan kebersesamaan. 

Hingga sepekan perjalanan, saya menulis beberapa catatan penting terkait kondisi tim.

Pertama, penggagas kegiatan ini dan sekaligus orang dituakan diperjalanan adalah Ayahanda Bapak Andi Fatahangi Daeng Mappile.

Beliau piawai memimpin tim. Sesekali mengurai banyak hal. Ketika kita semua mengalami kebuntuan berpikir, dialah tampil menginspirasi, memberi jalan keluar bahkan tidak segan berkorban baik waktu, tenaga, fikiran hingga materi. Puang Fatahangi ahlinya menetralisir suasana bahkan membuat kita semua terbahak-bahak kala penat itu datang.

Kedua, keistimewaan Tour de France ini karena anggota tim miliki latar belakang berbeda. Sebut saja Andi Fatahangi Daeng Mappile. Beliau mantan pejabat Di BUMN perkapalan dan olahragawan. Bahkan ketika sepeda ada problem, dia bisa kombain ilmu tekhnik perkapalan ke teknik persepedaan.

Ada Pak Andang Hendar Ruhiyat. Beliau pernah di BTN dan ahli perbankan. Ada juga Bapak Sudarman yang sudah dua kali legislator. Beliau paling suka bercanda. "Yang penting ngemil," katanya.

Ada juga Bapak Anton Bangun. Pebisnis sukses asal Medan miliki banyak asset dan usaha sampai beliau sudah pensiun dini alias tidak kerja lagi sejak umur 40 tahun dan sekarang diusia 60 an, kerjanya hanya golf, sepada, dan Jalan-jalan.

Berikut Kaka Fredy Noya Anshori. Dia pengusaha Warung Kopi Custom dan pesepeda andal. Tahun lalu, Eropa dia taklukkan Gowes sendirian.

Kakandaku yang luar biasa, Abang Subhan. Dia alumnus Fakultas Teknik Unhas angkatan 1994. Sekarang sudah sukses dengan usahanya sebagai Direktur Utama Arci Pratama Konsultan yang bergerak di bidang kontruksi secara mandiri.

Kaka Ube panggilan akrabnya super sibuk terutama di pagi hari harus ngontrol usaha di beberapa lokasi meski dari jarak jauh.

Teristimewa, ayahanda Purnawirawan TNI Laksamana Muda Jenderal Puguh Santoso Kartawi dari Angkatan Laut. Hari-harinya di perjalanan ahli foto-foto lepas tangan dan beliau kaya dokumentasi.

Ketiga, dalam perjalanan kami bertukas pengalaman dan saling bertanya-jawab. Di sela Tour de France ini Komunitas Penyedia Tenaga Internasional Indonesia atau KAPTEN Indonesia juga sedang menjejaki Program Business to Business (B to B), Private to Private (P to P) penempatan Manpower Calon PMI ( Pekerja Migran Indonesia ) keempat negara yang dilintasi.

Hasil Tour de France ini akan kami laporkan kepada stakeholder seperti Kabadan BP2MI Sahabat Benni Ramdhani dan Menteri Ketenagakerjaan RI Ibu Ida Fauziah dan DPR RI hingga Presiden RI bapak Ir. H. joko Widodo pada Audience kegiatan KAPTEN INDONESIA september mendatang diacara RAKORNAS II dengan tema Revolusi Industri Ketenagakerjaan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved