Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anak Buah Prabowo di Makassar Marah Besar, Desak Danny Pomanto Copot Dirut PD Pasar

Itu terungkap dalam monitoring dan evaluasi (Monev) Triwulan II 2023 yang berlangsung di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jl Ap Pettarani

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Suasana rapat monitoring dan evaluasi (monev) di Komisi B DPRD Makassar, Sabtu (15/7/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Direksi Perusahaan Daerah (PD) Pasar Makassar Raya dianggap tak becus bekerja.

Pasalnya, hingga triwulan II, PD Pasar hanya mencatatkan kerugian.

Tak tanggung-tanggung, kerugian mencapai Rp700 juta.

Itu terungkap dalam monitoring dan evaluasi (Monev) Triwulan II 2023 yang berlangsung di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jl Ap Pettarani, Sabtu (15/7/2023).

Hal itu kemudian membuat Komisi B Bidang Ekonomi dan Keuangan DPRD Makassar marah.

Ketua Komisi B DPRD Makassar Erick Horas mengatakan selama periode Januari hingga Juni mengalami kerugian sekira Rp700 juta atau tepatnya Rp730.494.062. 

Rinciannya, Triwulan I kerugian sebesar Rp260.984.890. Triwulan II kerugian sebesar Rp469.509.560.

"Hasil monev ini membuktikan mereka tidak mampu bekerja. Kita minta dirutnya diganti karena dia yang bertanggungjawab. Daripada dibiarkan begini terus mending diganti. kiranya pak wali harus mengevaluasi pejabat ini," tegas politisi Partai Gerindra itu usai rapat Monev Triwulan II 2023 di Ruang Komisi B DPRD Makassar, Sabtu (15/7/2023)

Lantas siapa Erick?

Dia adalah politisi Gerindra Makassar, dari marga tionghoa. 

Erick anak dari Hendrik Horas.

Erick masuk dalam stuktur Komisi B DPRD Makassar

Erick lahir di UJUNG PANDANG, 16 OKTOBER 1983

Alamat JL. GUNUNGLATIMOJONG 163 B MAKASSAR

Konstituen Erick tercatat dalam Dapil 1 Makassar meliputi Kecamatan Makassar, Rappocini, Ujung Pandang

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved