Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

300 Santri dan Guru Ponpes di Sinjai Akhirnya Keluar Usai 12 Hari Terisolasi, Pemkab Pinjam Dana

Akses dari Desa Bua dan Desa Sukamaju tertimbun tanah longsor sejak 28 Juni lalu.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/ Samba
Jalan menuju Pondok Pesantren Nurul Jibal, Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan akhirnya dibuka, Senin (10/7/2023). 

TRIBUNSINJAI.COM, TELLULIMPOE - Jalan menuju Pondok Pesantren Nurul Jibal, Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan akhirnya dibuka, Senin (10/7/2023).

Akses dari Desa Bua dan Desa Sukamaju tertimbun tanah longsor sejak 28 Juni lalu.

"Akses jalan sudah terbuka setelah material tanah longsor sudah dibuka," kata Bagian Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sinjai, Sulawesi Selatan, Andi Octave Amir.

Selama 12 hari terakhir, warga pondok pesantren teriosolasi.

Di Pondok Pesantren Nurul Jibal terdapat lebih dari 300 orang santri termasuk guru dan pembina pondok pesantren tersebut.

Tak hanya itu, ada 20 unit rumah warga di dalam area pondok pesantren.

"Sebagai warga tentu kami berterima kasih atas dibukanya akses jalan itu setelah 12 hari masyarakat santri dan masyarakat terisolasi," kata Kamaruddi warga setempat.

Sebelumnya masyarakat harus menempuh perjalanan kaki ke pondok pesantren atau ke rumah warga.

Sebab terhalang meterial longsor, batu, tanah lompur dan batang bambu dan pohon.

Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD Sinjai turun membersihkan material longsor tersebut.

Selain rawan tanah longsor juga akses jalan masih berbentuk jalan perkerasan.

Jika hujan lebat tiba sejumlah jalanan susah diakses.

Ada yang membentuk kubangan kerbau hingga mirip aliran Sungai.

Jalanan tersebut terletak di Jl Dusun Turungen poros Desa Bua ke Desa Sukamaju.

Empat tahun terakhir Pemkab Sinjai meminjam dana ke pemerintah pusat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved