Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2023

Kejang Terpapar Heatstroke di Musdalifah, Mbah Bawon Kembali ke Maktab Tenda SOC 72

Mbah Bawon (78 tahun), warga Desa Kasmaran, Magentan, Banjarnegara, Jawa Tengah, adalah survivor pemberi harapan.

|
Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Sakinah Sudin
Tribun Timur/ Thamzil Thahir
Mbah Bawon (78 tahun), warga Desa Kasmaran, Magentan, Banjarnegara, Jawa Tengah, adalah survivor pemberi harapan. 

Mabit di Muzdalifah istilah syari'i-nya. Tradisi sunah Rasul-nya, malamnya jamaah memunguti kerikil.

Kini, jamaah tak perlu lagi jongkok memunguti batu kerikil.

Pihak Mashariq, perusahaan jasa Armuzna, sudah menyiapkan kantong ungu segenggam berisi 80 biji.

Kondisi ini berlangsung dari pukul 07.00 pagi hingga jelang Ashar.

"Evakuasi terakhir jam 14.30 tadi," kata Hilman Latief, Dirjen PHU Kemenag sekaligus penanggung jawab utama misi haji Indonesia 2023 dalam jumpa pers, kemarin. 

Apa itu heastroke?

Heatstroke adalah kondisi medis serius yang terjadi akibat paparan berkepanjangan atau berlebihan terhadap suhu tinggi.

Heatstroke terjadi ketika suhu tubuh seseorang meningkat secara signifikan dan sistem pengaturan suhu tubuh tidak mampu mengatasi atau mengendalikannya.

Biasanya, tubuh memiliki mekanisme alami untuk mengatur suhu tubuh melalui keringat dan pengaturan aliran darah.

Namun, dalam kasus heatstroke, mekanisme ini terganggu, sehingga suhu tubuh terus meningkat dan tidak dapat dikendalikan.

Gejala heatstroke meliputi:

  • Suhu tubuh yang sangat tinggi (di atas 40 derajat Celsius atau 104 derajat Fahrenheit).
  • Kehilangan kesadaran atau pingsan.
  • Kulit yang merah, panas, dan kering.
  • Pusing, kelelahan, atau kebingungan.
  • Nyeri kepala yang parah.
  • Detak jantung yang cepat dan kuat.
  • Mual dan muntah.
  • Gangguan pernapasan.

Jika tidak segera ditangani, heatstroke dapat menjadi kondisi yang mengancam jiwa.

Oleh karena itu, jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala heatstroke, segeralah mencari pertolongan medis darurat dan lakukan tindakan pertama berikut ini:

  1. Pindahkan orang tersebut ke tempat yang lebih dingin dan teduh.
  2. Buka atau lepaskan pakaian yang ketat atau berat.
  3. Sejajarkan tubuh orang tersebut dan angkat kaki mereka sedikit.
  4. Berikan minuman dingin, seperti air putih, jika mereka sadar dan dapat menelannya.

Pencegahan heatstroke meliputi:

  • Hindari paparan langsung terhadap suhu tinggi, terutama saat cuaca panas dan lembap.
  • Kenakan pakaian yang longgar, ringan, dan berbahan serap keringat.
  • Minum cukup air untuk menjaga hidrasi tubuh.
  • Hindari aktivitas fisik yang berlebihan di bawah terik matahari.
  • Gunakan perlindungan tambahan seperti topi atau payung saat berada di luar ruangan.

Heatstroke harus dianggap sebagai kondisi serius yang memerlukan perhatian medis segera.

Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala yang mencurigakan, segera cari bantuan medis. (*)

Sumber: Tribun Timur
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved