Pemprov Papua Barat Studi Lapang Pelatihan Kepemimpinan Administrator di Pemkot Parepare

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim menerima peserta studi lapang Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan 1 dari BPSDM Pemprov Papua Barat.

Kedatangan rombongan dari Pemprov Papua Barat ini diterima Pangerang Rahim yang didampingi sejumlah Kepala SKPD di Ruang Pola Pemkot Parepare, Sulsel, Kamis (22/6/2023).

Kepala BPSDM Pemprov Papua Barat, Eduard Nunaki mengatakan kedatangannya di Pemkot Parepare bersama 35 orang peserta lainnya yang terdiri dari instansi vertikal seperti Kejaksaan Tinggi dan Kementerian, serta dari perangkat pemerintah daerah.

"Tujuannya yaitu untuk memenuhi agenda pelatihan studi lapangan di Kota Parepare, dengan fokus organisasi perangkat daerah pada Disporapar dan Dinas Lingkungan Hidup," ujarnya.

Pihaknya berharap, hasil dari pelatihan ini dapat menjadi bekal bagi para peserta agar bisa melahirkan inovasi-inovasi yang nantinya dapat memajukan Papua Barat.

"Harus kita akui, Parepare sangat maju. Banyak inovasi yang lahir dari daerah ini, maka dari itu kami juga akan berkunjung di setiap ikon yang ada di Kota Parepare," kata Eduard.

Sementara Wakil Wali Kota Parepare, Pangerang Rahim menyampaikan apresiasi kepada BPSDM Papua Barat yang telah menjadikan Kota Parepare sebagai lokasi studi lapang.

Pangerang Rahim memaparkan geografis Kota Parepare, memiliki luas 99,33 Km2 yang terdiri dari 4 kecamatan dan 22 kelurahan, dengan jumlah penduduk 154.854 jiwa.

"Parepare terus berkembang sebagai sebuah kota yang maju, terutama dalam bidang jasa dan niaga," ujarnya.

"Parepare sendiri dikenal sebagai kota Habibie, yang didukung berbagai ikon-ikon yang sentuhannya menjadikan Presiden ke-3 Indonesia ini sebagai sumber inspirasi pembangunan," ungkapnya.

"Adapun ikonik Kota Parepare yang telah memakai branding BJ Habibie diantaranya seperti, Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun, Balai Hasri Ainun Habibie, RS Hasri Ainun Habibie dan Museum BJ Habibie,” beber Pangerang.

Sementara dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik, lanjutnya, Pemkot Parepare telah melaksanakan berbagai inovasi yang menjadi gerakan berkelanjutan agar kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.

"Kita telah melakukan langkah-langkah membangun kapasitas inovasi di Kota Parepare sebagai upaya merespon tuntutan perubahan dan dinamika yang terus berjalan cepat," paparnya.

"Inovasi ini menjadi gerakan bersama dan harus terus berkelanjutan agar masyarakat Parepare dapat semakin meningkat kesejahteraannya," pungkasnya.

Laporan jurnalis TribunParepare.com, Darullah