Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Haji 2023

Samir Abdullah, Bangga 11 Tahun Jadi Bos Juru Masak Jamaah Haji Indonesia di Madinah

Samir Abdullah (60) menjadi mitra penyedia makanan bagi jamaah haji selama 11 tahun berturut-turut.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / THAMZIL THAHIR
Samir Abdullah. Sudah 11 Samir Abdullah jadi mitra penyedia makanan bagi jamaah Indonesia. 

SEBELAS tahun sudah, Samir Abdullah (60) dan perusahaannya, Sahil Istanbul Catering Madinah, jadi mitra penyedia makanan bagi jamaah Indonesia.

Kamis (1/6/2023) siang, pria kelahiran India, 1963 ini, mengungkapkan kebanggaan dan kebahagiaannya melayani calon haji asal Indonesia.

"Kita bersaudara, seiman. Orang Indonesia baik," kata Samir, kepada rombongan pengawas konsumsi dan MCH PPHi Arab Saudi, Daerah Kerja (Daker) Madinah.

Sebelas tahun pula, katanya, dia belajar beradaptasi dengan sistem kontrak, cara komunikasi, birokrasi, sekaligus selera khas Nusantara.

Masa 11 tahun ini pulalah, yang mengkonfirmasikan kenapa lidahnya mulai terbiasa melafalkan kata dan kalimat dalam bahasa Indonesia.

Samir sudah 37 tahun merantau ke Arab Saudi.

Dia adalah perantau dengan selaksa duka sekaligus cita, untuk jadi owner perusahaan jasa katering di Madinah Al Munawwarah.

"Saya dulu kerja sama orang Arab Turki asal Istanbul," ujarnya coba menjelaskan kenapa nama perusahaannya menggunakan frasa Istanbul, kota tua nanternama di Turki.

"Saya sudah 30 tahun jadi orang Arab," ujarnya.

Sebagai Muslim India, Samir tak bisa menyembunyikan karakter negeri dari timur Asia itu.

Lenggak lenggok kepala dan jari tangan meliuk kala berbicara, tetap telihat.

Perusahaan Samir, adalah satu dari 21 perusahaan jasa katering Madinah, yang bermitra dengan otoritas dan kantor misi haji Indonesia di Arab Saudi.

Meski sudah sedekade jadi mitra pelayanan kuliner harian haji, namun baginya, tahun ini berbeda

"Sebelum pandemi hanya dua kali masak dan antar. Tahun ini tiga kali, masak, packing dan delivery," ujar Samir.

Setelah masa pandemi COVID-19, otoritas haji Indonesia, memang menambah kuantitas masakan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved