Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prof Wahyuddin Naro Paparkan Visi Akselerasi Kampus Beriman dan Humanis UIN Alauddin Makassar

Prof. Dr. H. Wahyuddin Naro menyampaikan bahwa Visi Kepemimpinannya adalah "Akselerasi Kampus Ber-Iman dan Humanis menuju Rekognisi Unggul".

Editor: Ari Maryadi
Istimewa
Prof. Dr. Wahyuddin Naro, M.Hum 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Prof. Dr. Wahyuddin Naro, M.Hum telah menyampaikan Visi Kepemimpinan dalam Agenda Pemaparan Visi Misi dan Penilaian Kualitatif Calon Rektor UIN Alauddin Makassar Periode 2023-2027. Pemaparan Visi tersebut, disampaikan secara langsung dihadapan seluruh Anggota Senat Universitas.

Dalam sesi presentasi Calon Rektor, Prof. Dr. H. Wahyuddin Naro menyampaikan bahwa Visi Kepemimpinannya adalah "Akselerasi Kampus Ber-Iman dan Humanis menuju Rekognisi Unggul".

Bagi Prof. Wahyuddin, kata IMAN dan HUMANIS sejatinya adalah relasi dialogis antara aspek vertikal (keimanan) dan aspek horizontal (kemanusian). PTKIN dalam hal ini terus mengupayakan agenda-agenda Kementerian Agama dan upaya Integrasi Keilmuan dalam perguruan tinggi.

Pemaparan Visi dan Misi Wakil Rektor 2 UIN Alauddin Makassar ini, dilaksanakan dihadapan sekitar 80 anggota senat universitas, Wakil Ketua NU ini tampil percaya diri dan meyakinkan.

Menurut Prof Wahyuddin Naro, Kata Iman dan Humanis sesungguhnya merupakan singkatan dari beberapa kata. IMAN merupakan singkatan dari Interconnection, Moderate, Adaptive, dan Normative. Sekaligus merupakan Landasan nilai yang dipegangi dalam menjalankan kepemimpinan di UIN Alauddin Makassar.

Menurut Naro, Interconnection merupakan upaya untuk memastikan keterhubungan antara program-program kepimpinan sebelumnya. Selain itu, kata Moderate merupakan langkah untuk memastikan pengarusutamaan Moderasi Beragama bagi setiap Sivitas Akademika" kata beliau.

Dihadapan Senat, Prof Naro, menyampaikan bahwa "tiap sivitas harus bermental Adaptive agar terus berorientasi pada perubahan dan kemajuan. Namun, tanpa melepaskan diri Landasan Normative baik dari Ajaran Agama, Pancasila, dan UUD 1945, serta Kearifan Lokal Sulawesi Selatan" katanya.

Selanjutnya, menurut Prof Naro, kata HUMANIS merupakan singkatan dari Hybrid, Unify, Multidicipline, Altruism, Nature, International Reputation dan Synergy.

Ia melanjutkan bahwa "Humanis sekaligus sebagai core kegiatan yang akan diturunkan sebagai Program Kerja pada Kampus Peradaban, UIN Alauddin Makassar".

Sebagai Pondasi dari Agenda Kegiatan ketika nantinya mendapatkan amanah menjadi Rektor, masing-masing singkatan dari Humanis memiliki makna yang mendalam dan terarah.

Menurut Prof Naro, kata Hybrid adah upaya memastikan seluruh proses akademik harus berbasis digital. Dengan tetap mendorong agenda Unify lembaga yaitu memastikan data yang terintegrasi dalam pengelolaan perguruan tinggi.

Dari segi keilmuan tersendiri, Prof Naro mengharapkan kolaborasi keilmuan melalui agenda Multidicipline dengan terus mendorong agenda integrasi keilmuan pada setiap pelaksanaan aktivitas Tri-dharma.

Selain itu akan mensupport arah universitas menuju International Reputation dalam Bidang Akademik, publikasi dan peningkatan kualitas jurnal bereputasi.

Prof Naro juga tak lupa menyampaikan Agenda Altruism yang menurutnya merupakan langkah dalam memastikan kesejahteraan yang meningkat bagi setiap unsur dalam PT dengan berdasar pada tata kelola keuangan.

Prof Naro meyakini bahwa hal ini merupakan keberlanjutan dari program peningkatan kesejahteraan pada ranah Warek 2, Bidang Adm Umum dan Perencanaan Keuangan.

Tak lupa Prof Wahyuddin Naro, akan terus memastikan ke-Asri-an Lingkungan UINAM melalui Agenda Nature dalam singkatan HUMANIS.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved