Dukung Pengembangan Wisata Laa Waa River Park, PT Vale Serahkan Gedung Aula Wisata ke Pemda Lutim
Pengembangan Laa Waa River Park yang berada di Desa Matano merupakan salah satu kontribusi yang dihadirkan oleh PT Vale sejak 2022.
TRIBUN-TIMUR.COM - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Pengembangan Kawasan Perdesaan Mandiri (PKPM) mewujudkan komitmennya dalam mengembangkan sektor pariwisata.
Pengembangan Laa Waa River Park yang berada di Desa Matano merupakan salah satu kontribusi yang dihadirkan oleh PT Vale sejak 2022.
Bupati Luwu Timur Budiman menyampaikan apresiasi atas kepedulian PT Vale dalam membantu program Pemkab Luwu Timur, salah satunya sektor pariwisata.
Budiman mengatakan, kolaborasi antara PT Vale, Pemkab dan masyarakat dalam membangun ekowisata di Lutim dapat terus berlanjut.
Sehingga, tidak hanya dari sektor pertambangan yang menunjang perekonomian tetapi ada dari sektor lain khususnya sektor pariwisata.
Lebih lanjut, ia juga mengucapkan terimakasih kepada PT Vale usai meresmikan aula wisata yang merupakan bantuan PT Vale dan meresmikan objek wisata Laa Waa River Park, di Desa Matano, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, pada Sabtu (6/5/2023).
"Saya berterima kasih kepada PT Vale yang telah memberikan anggaran ratusan juta untuk pengembangan objek wisata ini. Saya berharap PT Vale terus memberikan bantuan, karena tempat ini menjadi destinasi yang sangat baik bagi masyarakat," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Budiman didampingi oleh Direktur External Relations PT Vale Indonesia Tbk, Endra Kusuma dan Senior Manager Social Development Program (SDP) Ardian Indra Putra, serta KKepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olah Raga Kabupaten Luwu Timur, Andi Tabacina.
Menurut Budiman, apa yang dilakukan PT Vale tentunya memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar.
Untuk itu, pihaknya berharap pengelolaan destinasi wisata Laa Waa River Park dapat dimaksimalkan dengan membuat master plan untuk membuat tempat ini menjadi lebih baik dan lebih menarik para wisatawan.
Sejak dirintis pada 2020, PT Vale aktif memberikan bantuan melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Pengembangan Kawasan Perdesaan Mandiri (PKPM) untuk pengembangan Laa Waa River Park.
Direktur External Relations PT Vale Indonesia Tbk, Endra Kusuma menjelaskan, sebelum bantuan berupa gedung aula, ada beberapa dukungan yang telah diberikan PT Vale untuk pengembangan Laa Waa, seperti pembangunan dermaga Laa Waa, serta fasilitas pendukung wisata air seperti speed boat, banana boat, life jacket, perahu karet, donat boat, sepeda air, dan tenda.
Selain itu, PT Vale juga memberikan dukungan dalam hal peningkatan kapasitas pengelolaan Laa Waa, melalui pelatihan basic safety and rescue oleh Tim FES PT Vale, serta bimbingan teknis untuk kelompok UMKM dan herbal Desa Matano.
"Total dukungan program PKPM di kawasan ini yang ditempatkan sebagai aset Laa Waa River Park sebagaimana telah ditetapkan melalui Musyawarah Antar Desa (MAD) dan kemitraan strategis berkisar Rp500 juta sepanjang tahun 2018-2022. Diharapkan kepada pengelola agar fasilitas yang ada sekarang ini bisa dirawat dan dijaga dengan baik," jelas Endra Kusuma.
Endra menuturkan, sejak awal PT Vale berkomitmen dalam pengembangan potensi wisata di sekitar lokasi operasi tambang.
KKLT Desak PT Vale Selesaikan Dampak Kebocoran Secara Adil dan Terbuka |
![]() |
---|
IPMALUTIM Kawal Komitmen PT Vale Pulihkan Dampak Kebocoran Pipa |
![]() |
---|
PT Vale Gerak Cepat hingga Minta Maaf Atas Kebocoran Pipa Minyak di Towuti Lutim |
![]() |
---|
4 Kecamatan di Kolaka Terima Kendaraan Sampah dari PT Vale |
![]() |
---|
Tak Ada Putra Luwu Raya Jabat Komisaris dan Direksi Baru PT Vale |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.