Pilpres 2024
Soal Wacana Airlangga Hartarto Jadi Cawapres Anies Baswedan, PKS: Sangat Mungkin Terjadi
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sangat mungkin menjadi bakal calon wakil presiden untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024
TRIBUN-TIMUR.COM - Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahera (PKS), Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan Airlangga Hartarto sangat mungkin menjadi bakal calon wakil presiden untuk Anies Baswedan di Pilpres 2024.
"Sangat mungkin-mungkin terjadi (Airlangga cawapres Anies)."
"Tapi itu dalam posisi pembicaraan yang masih panjang," kata Aboe di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (1/5/2023).
Anggota Komisi III DPR RI itu menilai, segala kemungkinan masih bisa terjadi jelang Pilpres 2024 mendatang.
"Yang namanya politik sangat dinamis dan berkembang siapa dengan siapa itu tergantung pendekatan," ungkapnya.
Kendati demikian, Aboe mengatakan, PKS kini masih dalam posisi menjaga Koalisi Perubahan Persatuan (KPP) agar tetap solid.
"PKS saat ini tetap dalam posisi menjaga hubungan koalisi yang sudah berjalan baik dan berusaha memenangkan PKS dan Anies," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengenang 10 tahun berkoalisi partainya dengan Partai Golkar pada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hal itu diungkapkan AHY seusai Ketua Umum Partai Golkar mengunjungi SBY di kediamannya di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (29/4/2023).
AHY mengatakan Demokrat dan Golkar bukan hanya sekadar teman diskusi, melainkan kerja sama seperti terbukti pada era SBY.
"Golkar dan Demokrat dari waktu ke waktu bukan hanya berdiskusi tetapi juga bekerja sama dan tidak bisa kita melupakan kebersamaan 10 tahun dalam pemerintahan SBY ketika itu, 2004-2014," kata AHY di Cikeas.
Dia berterima kasih atas kunjungan Airlangga dan elite Partai Golkar ke kediaman SBY.
"Saya beserta para sahabat dari Partai Demokrat senang sekali karena masih dalam suasana Idul Fitri, kita bisa menyambung silaturahim, halalbihalal dan tentunya mendiskusikan tentang berbagai hal, berbagai isu di negeri ini," ujar AHY.
AHY mengatakan dalam pertemuan SBY dan Airlangga itu membicarakan isu-isu ekonomi, politik hingga demokrasi di Indonesia yang mengalami kemunduran.
"Kami tadi cukup panjang berbicara bagaimana demokrasi di indonesia akhir-akhir mengalami kemunduran," ungkapnya.
Tak hanya itu, AHY juga menyebut bahwa saat ini Indonesia menghadapi tantangan serius melalui diutak-atiknya sistem Pemilu.
"Untuk mengubah sesuatu yang sebetulnya tidak perlu diubah contoh bagiamana sistem Pemilu yang sampai saat ini juga masih menyisakan tanda tanya besar," ujarnya.
Terlebih, dia menjelaskan hingga saat ini belum jelas apakah Indonesia di Pemilu 2024 menggunakan sistem Pemilu proposional terbuka atau tertutup.
"Kita tidak ingin demokrasi kita mundur jauh ke belakang karena perubahan sistem yang sangat fundamental ketika tahapan-tahapan Pemilu sudah dijalankan," ucap AHY.
Karenanya, AHY mengajak semua masyarakat agar mengawal demokrasi di Indonesia agar hak rakyat tidak dirampas.
"Marilah kita masih terus berusaha untuk mengawal agar jangan sampai terjadi perubahan yang tidak kita harapkan bersama ketika hak rakyat dirampas dari sistem demokrasi kita," ungkapnya.
Dalam kunjungan ke kediaman SBY, Airlangga didampingi Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, dan Bendahara Umum Partai Golkar, Dito Ganinduto.
Sementara SBY didampingi AHY, Sekjen Teuku Riefky Harsya, Waketum Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, dan Sekretaris Majelis Tinggi Andi Mallarangeng.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIDEO Respon PKS Soal Wacana Airlangga Hartarto Jadi Cawapres Anies Baswedan: Sangat Mungkin Terjadi,
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.