Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sandiaga Uno Tak Diakui PPP Setelah Hengkang dari Gerindra, Kini Calon Kuat Pendamping Ganjar

Ganjar Pranowo calon presiden PDIP dan Sandiga Uno kerap perlihatkan kedekatannya setelah Megawati menyatakan sikap.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno disebut sebagai calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno disebut sebagai calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Ganjar Pranowo calon presiden PDIP dan Sandiga Uno kerap perlihatkan kedekatannya setelah Megawati menyatakan sikap.

Sandiaga Uno hengkang dari Gerindra meninggalkan Prabowo Subianto dan pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Meski begitu, ternyata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi belum mau mengakui Sandiaga Uno sebagai kadernya.

Kini Ganjar Pranowo memberikan tanggapannya terkait wacana untuk menjadikan  Sandi sebagai pasangannya di Pilpres 2023.

Baca juga: Daftar Nama Bayi Perempuan Islami Arti Saleha dan Dermawan, Nama Terbaru 3 Kata dan Beragam Bahasa

Baca juga: Polsek Tallo Makassar Amankan Seorang IRT dan 2 Pria Saat Pesta Miras, Barang Bukti 19 Botol

Ganjar mengatakan, partai-partai masih sedang melakukan komunikasi untuk mencari calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampinginya di Pilpres 2024.

"Saat ini, komunikasi antara partai-partai masih berlangsung," ujar Ganjar saat ditemui di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada hari Minggu (30/4/2023).

Menurut Ganjar, Sandiaga Uno memiliki peluang yang sama dengan tokoh-tokoh lainnya untuk berpasangan dengannya.

"Sama seperti Mas Sandi, sama seperti yang lain. Semua memiliki peluang yang sama," ungkapnya.

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, juga memberikan tanggapannya terkait wacana Ganjar-Sandi.

Hasto menyambut positif aspirasi tersebut.

Namun ia menegaskan bahwa PDIP akan melakukan analisis terhadap rekam jejak semua calon wakil presiden yang muncul, termasuk Sandiaga Uno.

"Kami akan melakukan analisis terhadap aspek historis, komitmen dalam membangun desain masa depan, kompetensi, dan rekam jejak semua calon yang muncul," ujarnya di kantor DPP PDIP, Jakarta, pada hari Kamis (27/4).

Sandi belum diakui PPP

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi belum mengakui Sandi sebagai kadernya.

Achmad Baidowi menyampaikan alasannya, meski Sandi disebut calon kuat pendamping Ganjar.

Ia menyampaikan, 

Kemungkinan memasangkan Ganjar Sandi tetap terbuka.

Namun, saat ini Sandiaga Uno masih belum menjadi kader PPP.

"Ketika membicarakan pasangan Ganjar-Sandi, peluangnya terbuka karena nama mereka muncul dalam beberapa survei," ujar Achmad Baidowi saat mengikuti diskusi daring pada Sabtu (29/4).

PPP telah menyatakan dukungan kepada Ganjar sebagai calon presiden.

DPP PPP diminta dalam Rapimnas untuk berkomunikasi dengan PDIP agar calon wakil presiden berasal dari kader PPP.

"Hasil Rapimnas PPP terkait calon wakil presiden diserahkan ke DPP dan kami diminta untuk mengkomunikasikan hal tersebut dengan PDIP.

Dmemohon agar calon wakil presiden berasal dari kader PPP," ujar Achmad Baidowi.

Namun, sampai saat ini Sandiaga Uno masih belum menjadi kader PPP, sehingga partai tersebut belum dapat menawarkan namanya kepada PDIP.

Achmad Baidowi menyerahkan kepada Sandiaga Uno untuk memutuskan kapan ia akan bergabung secara resmi dengan PPP.

"Sampai saat ini Pak Sandiaga belum menjadi kader PPP, jadi bagaimana kami bisa menawarkan dia?" ujar Achmad Baidowi. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved