Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Hari Otonomi Daerah XXVII

Peringati Hari Otoda ke-27, Karaeng Kio Paparkan Pencapaian Daerah Gowa

Ia menyebut, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Gowa mengalami kenaikan dari 70,29 persen di 2021, menjadi 70,99 persen pada 2022.

DOK PRIBADI
Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni bersama Forkopimda Gowa saat upacara memperingati Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke-27 tahun yang berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Jl Masjid Raya, Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Sabtu (29/4/2023). 

TRIBUN-GOWA.COM - Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni memaparkan kemajuan Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Ia menyebut, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Gowa mengalami kenaikan dari 70,29 persen di 2021, menjadi 70,99 persen pada 2022.

Hal ini tentunya mengindikasikan upaya Pemkab Gowa dalam peningkatan kualitas hidup manusia semakin nyata walaupun berada pada kondisi pandemi Covid-19. 

Demikian disampaikannya saat sambutan pada upacara memperingati Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke-27 tahun yang berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Jl Masjid Raya, Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Sabtu (29/4/2023).

Karaeng Kio sapaan akrabnya mengatakan menindaklanjuti arahan Presiden RI terkait pengendalian inflasi di 2023 ini, serta dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah guna menjaga ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga pangan, daya beli masyarakat, dan mendukung kelancaran distribusi serta stabilitas perekonomian di daerah.

Pemerintah Kabupaten Gowa rutin melaksanakan upaya penanganan inflasi melalui sejumlah kebijakan.

"Sebagai upaya pengendalian inflasi, dan menjaga ketersediaan pasokan, pemerintah juga mendorong masyarakat untuk lebih menggunakan produk dalam negeri yang masuk dalam Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN)," kata Karaeng Kio.

Setelah 27 tahun berlalu, Otonomi Daerah telah memberikan dampak positif seluruh daerah di Indonesia. Utamanya dalam membantu percepatan pembangunan daerah.

"Terkhusus Kabupaten Gowa dibuktikan dengan adanya percepatan pembangunan yang ditunjukkan melalui beberapa indikator makro pembangunan," ujarnya. 

Ia pun berharap, tujuan Otoda sebagaimana filosofi pembentukannya dapat terwujud di Kabupaten Gowa

Selain itu lanjutnya, agar kiranya pemerintah daerah dan semua yang terkait mampu menjaga stabilitas harga sehingga tidak terjadi inflasi yang dapat memberatkan masyarakat. 

"Kunci yang utama untuk mencapai itu adalah pada unsur sumber daya manusia, terutama ASN yang berintegritas, profesional, kompeten, dan dapat bekerjasama secara kolaboratif," pungkasnya. 

Senada dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina.

Dia berharap momen Hari Otonomi Daerah ke-27 ini seluruh ASN Pemkab Gowa agar lebih meningkatkan kinerja, disiplin dalam memahami tugas dan tanggung jawabnya masing-masing 

"Persoalan masuk kantor ini yang harus  menjadi perhatian, merubah dan  berbenah diri termasuk memperhatikan jam kerja dan kedisiplinan, itu yang sangat saya harapkan," kata Kamsina. 

Sementara, terkait dengan penanganan inflasi di Gowa, Kamsina berharap ke depan harga bahan pangan tidak melambung tinggi, dan kebutuhan bahan pokok masyarakat bisa diperoleh dengan mudah.  

"Untuk inflasi di Kabupaten Gowa, kami sangat berharap, upaya pemerintah dan beberapa pihak bisa menekan angka inflasi agar tidak terlalu naik melambung dan berharap seluruh kebutuhan bahan pokok masyarakat itu bisa didapatkan dengan gampang dan tidak terlalu mahal dengan harga yang sudah ditetapkan sama-sama," katanya.

Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 tahun 2023 ini turut dihadiri seluruh Forkopimda dan jajaran Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved