Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harta Kekayaan

Profil dan Kekayaan Dico Bupati Kendal Calon Wakil Gibran di Pilgub Jawa Tengah, Mobil Cuma Satu

Pemilik nama lengkap Dico Mahtado Ganinduto tersebut mengaku siap jika ditawari maju menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Tengah dampingi Gibran

Editor: Ansar
TribunJateng
Momen Bupati Kendal, Dico Ganinduto dan Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, makan bakso bersama saat Rakornas Kepala Daerah se-Indonesia di Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada Januari 2023. Oleh lembaga survei ARC, Gibran dipasangkan dengan Dico di bursa Pilgub 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil dan harta kekayaan Dico M Ganinduto Bupati Kendal, Jawa Tengah calon pendamping Gibran Rakabuming.

Pemilik nama lengkap Dico Mahtado Ganinduto tersebut mengaku siap jika ditawari maju menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Tengah mendampingi Wali Kota Solo, Gibran.

Menurunya, wacana dirinya yang akan dipasangkan dengan Gibran adalah dinamika politik yang prosesnya masih panjang.

Ia berdoa agar semua proses politik bisa berjalan dengan baik.

“Tahun ini adalah tahun politik. Saya berharap yang terjadi nanti adalah yang terbaik,” kata Dico, Kamis (6/4/2023).

Dico yang dijumpai di sela -sela acara safari Ramadhan, menambahkan dirinya ingin Jawa Tengah dan Kabupaten Kendal mempunyai pemimpin yang baik supaya bisa menyejahterakan masyarakatnya.

Seperti yang telah diinformasikan, nama Gibran -Dico kembali muncul dalam diskusi bertajuk "Peluang Pemimpin Muda dalam Pilkada Jawa Tengah 2024" di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (05/04/2023). 

Wali Kota Solo dan Bupati Kendal ini disebut menjadi pasangan pemimpin muda yang layak memimpin Jawa Tengah.

Pasalnya,  dua pemimpin muda ini dinilai berhasil memimpin daerahnya masing-masing sehingga dipandang layak untuk memimpin Jawa Tengah ke depan.  

Harta kekayaan:

Berdasarkan LHKPN, Dico sudah tiga kali melaporkan harta kekayaanya ke LHKPN KPK.

Laporan pertama pada 2020 dengan harta kekayaan Rp7 miliar.

Laporan kedua pada 2021 dengan harta kekayaan Rp7,7 miliar. Dan laporan terakhir, hartanya sudah mencapai Rp10 miliar.

Berikut rincian harta Dico:

I. DATA PRIBADI

1. Nama : DICO M GANINDUTO

2. Jabatan : BUPATI

3. NHK : 759645

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 5.063.625.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 525 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HIBAH TANPA AKTA Rp. 5.063.625.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 318.000.000

1. MOBIL, TOYOTA INNOVA VENTURER Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 318.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 300.000.000 D. SURAT BERHARGA Rp. ----

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 5.107.406.305

F. HARTA LAINNYA Rp. ---- Sub Total Rp. 10.789.031.305

III. HUTANG Rp. 142.600.500

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 10.646.430.805

Lantas, seperti apakah profil Dico Ganinduto?

Profil Dico Ganinduto

Dikutip dari situs resmi Pemkab Kendal, Dico lahir pada 19 Februari 1990 di Jakarta.

Ia merupakan lulusan SMP dan SMA Global Jaya Bintaro, Tangerang.

Tetapi, saat duduk di bangku SMA, Dico melanjutkan pendidikannya ke Pendleton School Florida, Amerika Serikat (AS).

Setelahnya, ia berkuliah di University of Petroleum Engineering Oklahoma, AS dan lulus tahun 2012.

Dico resmi menikahi aktris Chacha Frederica pada 23 Agustus 2015.

Kala itu, keduanya melangsungkan akad nikah di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Pusat.

Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, Dico maju bersama Windu Suko Basuki.

Keduanya diusung Golkar, PAN, PKS, Perindo, dan Demokrat, hingga akhirnya berhasil terpilih dengan meraih 49,2 persen suara warga Kendal.

Masih mengutip dari situs Pemkab Kendal, Dico Ganinduto resmi dilantik menjadi Bupati Kendal pada 26 Februari 2021.

Dico bersama Wakil Bupati Kendal, Windu Suko Basuki, dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, di Gedung Grhadika Bhakti Praja Jateng.

Saat dilantik, Dico masih berusia 31 tahun dan menjadikannya sebagai bupati termuda di Jawa Tengah, sebagaimana dilansir media Golkar.

Sebagai informasi, Dico bukanlah 'orang baru' di Jawa Tengah.

Ayahnya, Dito Ganinduto, adalah orang asli Jawa Tengah yang berasal dari Purwokerto.

Sementara, sang ibu, Tri Laksmi Widhyastuti, berasal dari Semarang.

Karier politik Dico berawal saat ia bergabung dengan Golkar.

Ia mengikuti jejak sang ayah yang merupakan politikus senior partai berlambang beringin ini.

Dico pernah bergabung dengan Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG).

Saat membentuk Gema Golkar, ia menjabat sebagai Ketua.

Lalu, di tahun 2018, ia resmi mendaftar sebagai anggota DPP Golkar.

Kini, Dico tercatat sebagai anggota Kosgoro 1957 dan menjabat Wakil Sekjen DPP Golkar.

Sebelum maju Pilkada 2020, Dico pernah menjajal peruntungan Pemilu 2019.

Ia maju sebagai calon anggota DPR RI lewat Dapil Jateng I yang meliputi Kota Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Semarang, dan Kabupaten Kendal.

Tetapi, Dico gagal menuju Senayan dan akhirnya menjajal Pilkada 2020.

Bertemu di Sentul, Bogor

Dico Ganinduto mengaku sudah beberapa kali bertemu Gibran Rakabuming Raka.

Terakhir, Dico dan Gibran bertemu di Sentul, Bogor, Jawa Barat saat ada Rapat Koordinasi (Rakornas) Kepala Daerah se-Indonesia beberapa waktu lalu.

Momen pertemuan ini diunggah Dico di akun Instagramnya, @dicoganinduto, Senin (30/1/2023).

Dalam unggahan itu, Dico menuliskan caption, "Sehari jadi Kang Foto."

Terlihat momen Dico beberapa kali menolong orang-orang yang ingin berfoto bersama Gibran Rakabuming.

"Jadi Bupati harus serba bisa, Alhamdulillah kemarin jadi tukang fotonya Mas @gibran_rakabuming saat kegiatan Rakornas beberapa waktu lalu," tulis Dico.

Dalam kesempatan Zoom Meeting bersawa awak media di Solo, Rabu (8/2/2023), Dico membeberkan percakapannya dengan Gibran saat di Sentul.

Dico mengungkapkan, ia dan Gibran saling bercerita perkembangan wilayah yang dipimpinnya masing-masing.

Tak hanya itu, keduanya juga saling diskusi dan bertukar pikiran.

"Kita makan malam bareng, makan siang bareng habis itu kita ngobrol, diskusi."

"Saya juga cerita perkembangan di Kendal, Mas Gibran juga cerita program-programnya. Saling diskusi aja sih, saling tukar pikiran," kata Dico, Rabu, dikutip dari TribunJateng.com.

Meski demikian, Dico tak menampik ia dan Gibran bicara soal politik.

Tetapi, ia menyebut dirinya dan Gibran hanya berbicara politik secara umum.

"Kalau obrolan politik secara umum pasti ya. Namanya kita juga politisi kan."

"Tentunya kita juga bicara dengan politik yang lagi berkembang, tahun 2023 ini sudah mulai tahun politik. Kita diskusi biasa aja, layaknya politisi," tandasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved