Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tenggelam di Sungai Walanae

Akan Menikah Setelah Lebaran, Kurir di Wajo Tenggelam di Sungai Walanae

Saat ini pencarian terfokus di Bendungan Gerak Tempe, Kelurahan Wiringpalennae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/JABAL QUBAIS
Andi Sakkir duduk di atas rakit bambu sambil menunggu pencarian anaknya yang tenggelam di Sungai Walanae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis (30/3/2023). Andi Sakkir menyebut jika Andi Baso Faidul akan menikah setelah lebaran. 

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Andi Baso Faidul (23) korban tenggelam di Sungai Walanae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) belum ditemukan.

Kamis (30/3/2023) hingga pukul 10.40 Wita belum ada tanda-tanda penemuan korban.

Tim penyelamat terpadu terdiri dari BPBD, Tagana, SAR, SAR Prima, SAR Wira, PMI dan NPBI, TNI dan Polri menyisir Sungai Walanae menggunakan dua perahu karet dan satu speed boat.

Saat ini pencarian terfokus di Bendungan Gerak Tempe, Kelurahan Wiringpalennae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.

Ayah korban, Andi Sakkir, hanya bisa pasrah sambil menunggu hasil pencarian.

Tampak ia juga termenung di atas rakit bambu sambil berdoa.

"Saya serahkan sama Allah saja, semoga ada keajaiban," ujarnya saat berada di lokasi pencarian.

Ia mengaku anaknya juga akan melangsungkan pernikahan setelah lebaran.

"Sudah melamar, mau menikah nanti sudah lebaran," tutupnya.

Diketahui, Baso juga merupakan salah satu kurir Aplikasi Online di Sengkang.

Warganet Mella Genda Ali berharap semoga korban cepat ditemukan.

"Ini kurir yang sering antar saya, semoga cepat ditemukan dengan selamat," harapnya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved