Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harta Kekayaan

Harta Kekayaan Hendro Susanto Anggota DPRD Sumut Protes Larangan Buka Puasa Jokowi, Sepetak Tanah

Hendro menilai, arahan larangan buka puasa bersama oleh pejabat yang diterbitkan itu terkesan sangat aneh.

Editor: Ansar
TribunMedan.com
Hendro Susanto Anggota DPRD Sumut Fraksi PKS yang protes soal larangan pejabat buka puasa bersama. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Harta kekayaan Hendro Susanto Anggota DPRD Sumut Fraksi PKS yang protes soal larangan pejabat buka puasa bersama.

Sejak menjabat di DPRD Sumut, Hendro Susanto baru sekali melaporkan harta kekayaannya ke LHKPN KPK.

Hendro menilai, arahan larangan buka puasa bersama oleh pejabat yang diterbitkan itu terkesan sangat aneh.

Larangan buka puasa bersama tersebut khusus untuk pejabat di kementerian dan lembaga negara.

Larangan buka puasa pejabat tersebut berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo, kini direspon berbagai pihak.

Baca juga: Harta Kekayaan Pramono Anung Sekretaris Kabinet Teken Larangan Buka Puasa Pejabat, Mobil Mini Cooper

Baca juga: Perbandingan Harta Ahmad Ali dan Rusdi Masse 2 Kader Nasdem Kaya Raya di DPR RI, Koleksi Mobil Beda

Larangan buka bersama itu tertuang pada Surat Sekretaris Kabinet Nomor 38/Seskab/DKK/03/2023.

Surat tersebut telah diteken Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung tertanggal 21 Maret 2023.

"Aturan yang lucu. Toh sudah dicabut PPKM di Indonesia oleh Pak Jokowi. Sehingga ini terkesan paradoks," kata Hendro dikutip dari Tribun Medan, Kamis (23/3/2023).

Kedua, sambungnya saat ini seluruh lembaga atau instansi sudah bisa menggelar kegiatan di hotel-hotel atau ruang meeting sambil makan dan minum bersama.

Sehingga menjadi pertanyaan kenapa harus dibatasi di Ramadan kali ini.

"Kenapa pula bulan puasa dilarang-larang buka puasa bersama sementara aktivitas lembaga (pemerintah) itu normal, mereka makan minum bersama setiap hari dan rapat-rapat bersama di hotel-hotel mereka biasa saja tidak ada masalah kenapa harus dibatasi orang mau buka puasa begitu loh. Sehingga ada kesan masyarakat tidak boleh berkumpul di Ramadan," jelasnya.

Ia menganggap aneh kebijakan yang diterbitkan pemerintah.

Sebab acara besar lainnya juga telah dilakukan di Sumut seperti F1 Powerboat (F1H20) dan sejumlah konser-konser baik di Sumut dan di Jakarta.

"Dugaan kita ada kekhawatiran dari pemerintah takut terkonsolidasikan umat bersatu dan menjadi solid. Karena buka puasa bersama ini untuk menyatukan umat begitu. Jadi kita mohon maaf ya, aneh kebijakan itulah. Mereka saja gak menjadi contoh sudah banyak aktivitas ramai seperti F1H20 dan konser-konser juga ada di Medan ada konser Dewa. Orang pesta juga aman," ujarnya. 

Sehingga, Hendro meminta kebijakan tersebut harus dikoreksi oleh pemerinta

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved