Rekam Jejak 14 Besar Calon Komisioner Bawaslu Sulsel: Didominasi Alumni Unhas dan UIN

“Saya hanya bisa berusaha, semuanya saya serahkan kepada sang pencipta," kata Abdul Malik, Kamis (16/3).

Ia berharap, hasilnya tak berakhir sampai di sini dan terus berlanjut hingga hasil akhir.

"Saya berharap semua tes dapat saya jalani dengan baik dan lancar, terima kasih juga kepada Timsel,"katanya.

Sementara itu, Andi Muhammad Ilham, mengaku siap terus berkompetisi dalam penjaringan anggota Bawaslu Sulsel ini.

Ia yakin dengan pengalamannya sebagai Pemantau Pemilu Forum Rektor Indonesia saat gerakan pasca reformasi bergulir, bisa berkontribusi maksimal dalam mengawasi pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang.

"Langkah mitigasi sesuai indeks kerawanan pemilu (IKP) sebagai upaya preventif menjadi salah satu fokus pemaparan rencana strategis saya bila nanti terpilih menjadi anggota Bawaslu Sulsel," katanya Jumat (17/3).

Selain memiliki pengalaman di bidang kepemiluan, Ilham juga memiliki pengalaman sebagai komisioner Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulsel 2015-2019.

Semasa menjabat, Ilham aktif berperan sebagai mediator dalam penyelesaian sengketa informasi publik.

"Saat itu saya memang telah mengantongi sertifikat mediator dari Indonesian Institute for Conflict Transformation (IICT) sebuah lembaga yang tersertifikasi Mahkamah Agung," ujarnya.

Berikut profil lengkap dan rekam jejak 14 besar calon Komisioner Bawaslu Sulsel

*Aswiwin 

Lahir: 21 Februari 1980 

Pekerjaan: Ombudsman RI Perwakilan Sulsel/Dosen UIN Alauddin Makassar 

Pendidikan: 

+SMAN 1 Jeneponto