Cuaca Buruk di Sulsel
Cuaca Ekstrem, Dg Limpo Nelayan di Takalar Hilang Saat Melaut
Seorang nelayan di Desa Boddia Kecamatan Galesong belum ditemukan usai dilaporkan menghilang, Senin (13/2/2023)..
Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Sukmawati Ibrahim
lihat foto
TRIBUNTAKALAR.COM - Seorang nelayan di Desa Boddia Kecamatan Galesong belum ditemukan usai dilaporkan menghilang, Senin (13/2/2023).
Ia dilaporkan hilang ketika belum kembali setelah melaut.
Nelayan itu dilaporkan hilang kala cuaca ekstrem melanda.
Kepala Desa Boddia, Rusli Opa membenarkan hal tersebut.
Dia mengatakan, sebelumnya ada delapan orang nelayan yang dilaporkan hilang.
Meraka yakni Dg Mile (55), Dg Limpo (35), Dg lira (50), Pardi Dg Tanga (23),
Dg lawang (40), Dg Tayang (40), Ali Dg Nakku (70) dan Anto dg nojeng (33).
Mereka tersebut merupakan warga Desa Boddia Kecamatan Galesong.
Setelah proses pencarian, tujuh orang telah ditemukan dengan keadaan selamat.
"Sisa satu orang nelayan bernama Dg Limpo yang belum ditemukan sampai sekarang. Alhamdulillah yang lain selamat semua," katanya, dihungi Selasa (14/2/2023).
Sementara dari tujuh orang nelayan tersebut dua orang masih berada di Pulau Dayang-dayangan Takalar
"Mereka yang keluar melaut ini rata-rata nelayan pencari kepiting. Biasanya mereka berangkat antara jam 4 sampai jam 5 subuh, satu perahu biasanya 2 orang menggunakan perahu fiber kecil," katanya. (*)
Laporan TribunTakalar.com, Sayyid Zulfadli
| 3 Pohon Tumbang di Gowa Akibat Angin Kencang 6 Desember, SD Butta Didia Jl Malino Kena Imbas |
|
|---|
| Antisipasi Bahaya, BPBD Sulsel Minta Pemerintah Daerah Pangkas Pohon Rawan Tumbang |
|
|---|
| Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, BPBD Sulsel Siap Distribusi Perahu ke Daerah |
|
|---|
| Angin Kencang Hantam 6 Rumah Warga di Bantimurung Maros, Total Kerugian 47 Juta |
|
|---|
| Hindari Cuaca Buruk, Jadwal Keberangkatan Kapal Feri Tujuan Bira-Selayar Dimajukan |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.