Destinasi Wisata Sulsel
Mengintip Dante Pine, Objek Wisata Alam Paling Populer di Enrekang
Dante Pine cukup populer di kalangan masyarakat Enrekang. Bahkan acap kali dikunjungi turis mancanegara..
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, ENREKANG - Enrakang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan.
Pusat ibu kota kabupaten julukan Bumi Massenrempulu ini terletak di kecamatan Enrekang.
Enrekang memiliki potensi dan kekayaan alam melimpah.
Ada beragam tempat wisata menarik dikunjungi.
Salah satunya, Dante Pine.
Tempat ini cukup populer di kalangan masyarakat Enrekang. Bahkan acap kali dikunjungi turis mancanegara.
Dante Pine berada di Kelurahan Tanete, Kecamatan Anggeraja.
Lokasinya pun tak sulit dijangkau, sebab berada di samping Jl Poros penghubung Enrekang - Tana Toraja.
Objek wisata ini terletak di pegunungan Bambapuang dan berhadapan langsung dengan Gunung Nona.
Untuk menuju ke Dante Pine, harus menempuh perjalanan kurang lebih 20 menit dari Kota Enrekang, dengan jarak sekitar 16 kilometer.
Objek wisata ini menawarkan konsep hutan pinus memukau. Suhu udaranya yang sangat sejuk cocok untuk berwisata bersama teman sejawat maupun sanak keluaraga.
Baca juga: Warkop Latimojong, Tempat Nongki Favorit di Jantung Kota Enrekang
Norma (29), salah seorang pengunjung mengaku sengaja datang bersama teman sejawatnya ke Dante Pine. Menurutnya, tempat ini sangat cocok untuk ngumpul bareng sembari menikmati suasana Gunung Nona.
Meski cukup jauh dari tempat tinggalnya, namun semua itu sebanding dengan suasana pemandangan alam di Dante Pine.
"Sangat bagus, mulai suasana alamnya, hingga menu kopinya. Apalagi di sini kopinya dari lokal (Kopi Latimojong)," ujar Norma.
Menurut Norma, dirinya sering kali berkunjung ke Dante Pine, terutama di momen liburan atau di hari weekend.
Fasilitasnya pun cukup lengkap.
Selain itu, banyak tempat hunting foto yang keren. Dari backround hutan pinus hingga latar pemandangan Gunung Nona.
Senada disampaikan Darwis, seorang pengunjung asal Kabupaten Bone. Ia mengaku takjub dengan pesona alam di kawasan Dante Pine.
"Tempatnya sangat nyaman, sangat sejuk. Apalagi dari segi makanan dan minuman ada dan tempatnya pun sangat mendukung, senang sekali," tutur Darwis.
Menurut Darwis, dirinya baru pertama kali mengunjungi tempat wisata Dante Pine.
Adapun biaya tiket memasuki kawasan wisata ini Rp 10 ribu per orang.
Untuk diketahui, objek wisata Dante Pine dikelola pihak swasta ini mulai berdiri sejak tahun 2016. (*)
Dulu Primadona, Kini Pantai Mallenreng Sinjai Kehilangan Daya Tarik Wisatawan |
![]() |
---|
Asiknya Anjungan Sungai Malili Luwu Timur, Tempat Santai di Sore Hari |
![]() |
---|
Tamasya Sambil Belajar Sejarah di Taman Purbakala Sumpang Bita Pangkep, Cukup Bayar Rp 10 Ribu |
![]() |
---|
Mengintip Harga Kuda di Pasar Kuda Jeneponto, Termahal Rp37,5 Juta |
![]() |
---|
Air Terjun Tamalulua, Objek Wisata Alam Eksotis di Jeneponto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.