Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Stunting di Sulsel

Soal Stunting, Syusanti Mansur: Jeneponto Pastinya Paling Tinggi di Sulsel

Angka Stunting di Kabupaten Jeneponto paling tinggi se-Sulawesi Selatan (Sulsel).

Tribun Timur
Kepala Dinas Kesehatan Jeneponto, Sulawesi Selatan, Syusanti Mansur saat ditemui di Gedung Sipitangarri, Selasa (31/1/2023). Pihaknya mengaku angka stunting di Jeneponto tertinggi di Sulsel. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Angka Stunting di Kabupaten Jeneponto paling tinggi se-Sulawesi Selatan (Sulsel).

Angka tersebut berdasarkan data terakhir yang dikeluarkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jeneponto pada tahun 2022.

"Belum release (tahun ini). Soal stunting pastinya Jeneponto paling tinggi," kata Kepala Dinkes Jeneponto Syusanti Mansur di Gedung Sipitangarri, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Selasa (31/1/2023).

Ia menyebutkan, penyumbang tertinggi angka stunting adalah Kecamatan Bangkala Barat.

Di sana, terdapat dua desa dengan angka stunting tertinggi.

"Di Desa Barana, Desa Bulujaya, Kecamatan Bangkala Barat," ujarnya.

Pada umumnya, anak penderita stunting nampak sehat namun hal tersebut bukan penentu terbebas dari stunting.

Sebab, salah satu aspek penilaian adalah postur dan usia yang tidak sesuai.

Baca juga: Penyakit HIV di Jeneponto Meningkat, Tercatat 71 Kasus di Tahun 2022

"Jadi stunting itu sebenarnya adanya yang kita lihat adalah tinggi badan, kalaupun dia sehat tapi berdasarkan tinggi badan dan usianya tidak sesuai itu stunting," jelasnya.

Menyikapi hal itu, Dinkes Jeneponto dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan berupaya menekan angka stunting.

Namun, Jajaran Dinkes Jeneponto hanya memiliki kewajiban 30 persen untuk menanggulangi angka stunting.

"Penanggulangan stunting itu kalau bidang kesehatan menyelesaikan 30 persen, yang lainnya 70 persen digarap BKKBN, Dinas Pertanian, PU, Ketahanan Pangan, Pendidikan dan Dinas sosial," jelasnya

"Kami berharap pastinya dan itu sebelum-sebelumnya dan ke depannya teman-teman ini akan tetap mendukung program stunting," tandasnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved