Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Prof Suhardi Jadi Rektor UMP

Sebelum Terpilih Jadi Rektor, Suhardi Catatkan Nama sebagai Profesor Pertama UMP

Suhardi menyandang Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen sejak Juni 2021 di Universitas Muhammadiyah Palopo.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
dok pribadi
Rektor Universitas Muhammadiyah Palopo (UMP) Prof Suhardi M Anwar. Prof Suhardi merupakan profesor pertama di Universitas Muhammadiyah Palopo (UMP). 

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Prof Suhardi M Anwar ternyata profesor pertama di Universitas Muhammadiyah Palopo (UMP).

Suhardi menyandang Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen sejak Juni 2021.

Ketika itu, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Prof Jasruddin menyerahkan Surat Keputusan Kenaikan Jabatan Akademik Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen kepada Suhardi di Aula Lantai III Rektorat UMP, 17 Juni 2021.

Prof Suhardi dalam pidatonya saat itu mengatakan menyandang jabatan akademik Guru Besar atau Profesor bagi dirinya merupakan amanah yang cukup berat yang diberikan oleh Allah SWT dan Pemerintah.

Apalagi gelar ini diperoleh dengan perjuangan yang cukup berat pula.

"Namun demikian saya tetap menjalankan amanah tersebut dengan penuh rasa syukur kepada Allah SWT dengan melakukan fungsi jabatan saya dengan penuh rasa tanggung jawab," katanya.

"Untuk itu kepada rekan dosen se-Tana Luwu ayo segera menyusul jika saya bisa InsyaAllah yang lain dapat melakukannya, segera pasang tekad untuk segera," tuturnya. 

Prof Suhardi menyandang gelar Guru Besar pada tanggal 1 Juni 2021 sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor : 26287/MPK.A/KP.05.01/202 dengan nilai KUM 864,20.

Universitas Muhammadiyah Palopo (UMP) akan dipimpin rektor baru bernama Prof Suhardi M Anwar.

Prof Suhardi mengganti rektor sebelumnya Salju.

Baca juga: Paslon Protes KPM Bawa Kotak Suara Pemilihan Dema IAIN Palopo ke Polres Usai Ricuh

Baca juga: Siapa Prof Suhardi Rektor Baru Universitas Muhammadiyah Palopo? Intip Profil

Pria kelahiran Bone-bone 14 November 1962 menjadi rektor setelah namanya ditetapkan oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah di Yogyakarta.

Prof Suhardi mengaku melalui beberapa tahapan sebelum ditetapkan.

Mulai dari penjaringan bakal calon hingga ke tahap pemilihan calon.

Dalam perjalanannya, di tahap wawancara yang dilakukan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan (Sulsel) satu dari empat orang calon gugur.

Sehingga hanya tiga calon yang diteruskan namanya ke PP Muhammadiyah.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved