Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wisata Makassar

Menilik Misteri Belut Purba Masapi di Kolam Tilanga Toraja, Berani Lompat dari Ketinggian 10 Meter?

Salah satu misterinya adalah keberadaan Masapi. Hidupnya hewan endemik purba yaitu belut bertelinga atau moa yang oleh masyarakat Toraja disebut Masap

Editor: Ina Maharani
Tomi Paseru/Tribun Timur
Suasana di Mata Air Tilanga', Kelurahan Sarira, Kecamatan Makele Utara, Kabupaten Tana Toraja. Minggu (19/5/2019) 

Laporan wartawan tribuntoraja.com Apriani Landa

TILANGA’ merupakan salah satu kolam purba yang ada di Toraja, tepatnya di Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja.

Letaknya 8 km dari kota Makale arah ke utara dan 1,5 km dari jalan Poros Makale-Rantepao.

Masuk ke tempat wisata ini cukup bayar Rp 10 ribu per orang.

Tempat ini memiliki mitos. Justru, mitos inilah yang menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi Tilanga’ ini.

Salah satu misterinya adalah keberadaan Masapi. Hidupnya hewan endemik purba yaitu belut bertelinga atau moa yang oleh masyarakat Toraja disebut Masapi.

Masapi ini hidup di antara bebatuan gamping yang ada di sisi kolam. Bagi masyarakat setempat, masapi ini adalah penunggu kolam tersebut.

Bahkan mitosnya, raja masapi akan keluar pada malam hari untuk membersihkan kolam dari dedauan yang jatuh ke kolam.

Belum ada pembuktian secara ilmiah dan fakta konkrit, tapi kepercayaan ini terbentuk karena pada pagi hari kolam Tilanga selalu terlihat bersih meski tidak ada yang membersihkan.

Padahal di hari sebelumnya ditemukan cukup banyak daun pohon yang gugur dan berserakan di sekitar kolam.

Konon katanya, di Tilanga’ ini ada masapi dengan warna putih, padahal umumnya masapi berwarna hitam atau kecoklatan.

Saat Tribuntoraja berkunjung, anak-anak lokal mencoba memancing keluar masapi dengan telur bebek mentah.

Memang, yang "memanggil" masapi ini untuk keluar tidak boleh sembarang orang, melainkan harus anak anak. Karena menurut legenda, anak kecil yang berhasil memanggil masapi keluar dengan menjentik jentikkan jari ke dalam kolam.

Beruntung, karena saat itu yang keluar masapi dengan ukuran besar, warna kecoklatan, panjangnya sekitar 1 meter dengan diameter sebesar betis pria dewasa.

Untuk mengeluarkan masapi dari persembunyiannya cukup unik. Jentikkan jari ke permukaan air sehingga menimbulkan bunyi dan perlahan turunkan telur ke permukaan air.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved