Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa Bumi

Gempa Bumi Terkini di Pacitan Hari Ini Terasa hingga di Solo, Selatan Jawa Berpotensi Gempa 8,9 SR

Guncangan gempa bumi di Pacitan terasa di Sleman dan Bantul, Yogyakarta; serta di Solo, Jawa Tengah. Waspada megathrust selatan Jawa

Editor: Edi Sumardi
TWITTER.COM/@INFOBMKG
Informasi peristiwa gempa bumi 5,6 SR dan 5,9 SR yang mengguncang Pacitan, Jawa Timur atau Jatim, Senin, 9 Januari 2023 hari ini. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Rentetan gempa bumi 5,9 SR dan 5,6 SR mengguncang Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Senin, 9 Januari 2023.

Guncangan gempa bumi di Pacitan terasa di Sleman dan Bantul, Yogyakarta; serta di Solo, Jawa Tengah.

Gempa bumi 5,6 SR tercatat terjadi pada pukul 19:26:31 WIB.

Lokasi gempa bumi berada di titik koordinat 8.99 LS,111.16 BT, 90 Km tenggara Pacitan di kedalaman 10 Km.

Gempa bumi 5,9 SR tercatat terjadi pada pukul 19:26:29 WIB.

Lokasi gempa bumi berada di titik koordinat 9.15LS, 111.12BT, 107 Km tenggara Pacitan di kedalaman 10 Km.

Warga Kasihan, Bantul, Herkun mengatakan, saat gempa terjadi, dirinya sedang di dalam rumah dan tiba-tiba terasa gempa ditandai dengan suara motor goyang akibat gempa.

"Saya tadi di dalam rumah, terasa kencang gempanya. Terdengar glodak-glodak dari motor kan saya parkir di luar," kata dia, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Gempa Bumi Terkini 5,6 SR Pacitan Jawa Timur Jatim Hari Ini, Pusat Gempa Barusan, Tak Ada Tsunami

Warga Godean Sleman, Suherman (78) merasakan gempa saat duduk nonton TV sambil menunggu warung.

"Saya bertanya ke anak untuk memastikan. Ternyata benar gempa. Saya lihat air galon juga sedikit goyang," ujar dia.

Dikutip dari Kompas.com, daerah di selatan Jawa bagian barat dan tenggara Sumatera berpotensi alami gempa bumi hingga M 8,9.

Tak hanya itu, dalam pemodelan menunjukkan gempa di zona tersebut bisa memicu tsunami hingga 34 meter, melebihi ketinggian tsunami Aceh 2004.

Hal tersebut berdasarkan penelitian terbaru dan diungkapkan Pepen Supendi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) dan peneliti postdoctoral di University of Cambridge.

”Hasil penelitian kami tentang potensi gempa dan tsunami akibat megathrust di selatan Jawa (bagian) barat dan tenggara Sumatera baru saja diterbitkan di jurnal Natural Hazards,” kata Pepen yang menjadi penulis pertama laporan ilmiah ini, dikutip dari Kompas.id, Selasa (1/11/2022).

Laporan ilmiah ini juga ditulis Sri Widiyantoro dari Institut Teknologi Bandung (ITB); Nicholas Rawlinson dari Department of Earth Sciences-University of Cambridge; Tatok Yatimantoro, Daryono, serta Dwikorita Karnawati dari BMKG; Abdul Muhari dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB); Rahma Hanifa dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN); serta sejumlah peneliti lain.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved