Kenali Gejala atau Ciri-ciri Hipertensi Riwayat Indra Bekti Bikin Pembuluh Darah Pecah, Susah Tidur
Ada beberapa gejala atau ciri-ciri hipertensi riwayat penyakit Indra Bekti yang kini dirawat setelah pembuluh darah pecah.
"Hipertensinya kita tahu, memang dia cerita, abis berobat ada hipertensi,"
"beberapa minggu belakangan ada keluhan pusing, pusing, kita menyarankan istirahat,"
"dia maunya kerja, kerja, kerja," kata Cipta.
Ditelusuri lebih jauh ternyata Indra Bekti sudah mengidap penyakit hipertensi selama setahun.
Perlu diketahui, hipertensi pada tahap awal biasanya tidak menunjukkan gejala tertentu.
Hipertensi biasanya baru terdeteksi setelah penyakit mulai memengaruhi organ lain, seperti jantung, ginjal, otak, atau mata.
Sebelum terlambat dan tekanan darah tinggi menyebabkan beragam komplikasi, kenali beberapa tanda hipertensi dan cara mendeteksi masalah kesehatan ini.
Gejala hipertensi
Terdapat beberapa gejala hipertensi yang biasanya dirasakan pengidapnya.
Dilansir dari buku 100 Questions & Answers Hipertensi oleh dr Lili Marliani dan H. Tantan S., berikut beberapa di antaranya:
- Sakit kepala, terutama di bagian belakang
- Tengkuk terasa berat
- Pusing
- Jantung berdebar
- Sering kencing, terutama di malam hari
- Telinga berdenging
- Napas pendek-pendek
- Susah tidur
- Mata berkunang-kunang
- Mudah marah
- Gampang lelah
- Terkadang mimisan atau keluar darah dari hidung
Jika Anda merasakan beberapa gejala hipertensi di atas, segera lakukan pemeriksaan kesehatan ke dokter.
Cara mendeteksi hipertensi
Penyakit hipertensi hanya bisa dideteksi lewat pemeriksaan tekanan darah dan pemeriksaan fisik oleh dokter.
Dikutip dari buku A Simple Guide High Blood Pressure oleh Dr Eleanor Bull, Anda tidak bisa hanya menggunakan patokan gejala hipertensi seperti sakit kepala, mimisan, mudah marah, atau jantung berdebar sebagai penanda tekanan darah tinggi.
Pasalnya, tidak semua penderita merasakan gejala yang sudah dijabarkan di atas.