Kunjungi Pelabuhan MNP, Wakil Ketua MTI: Pusat Harusnya Contoh Pelindo IV Makassar
Namun masih harus terus dikembangkan secara bertahap hingga daya tampung kontainer di terminal mencapai 2 juta TEUs.
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Saldy Irawan
"Sehingga kapal yang berkapasitas besar seperti 4.000-5.000 TEUs sudah bisa berlabuh di Makassar New Port, berbeda dengan Pelabuhan Patimban yang kedalamnya tidak sampai 10 meter, hanya bisa masuk kapal yang tidak lebih dari 1.000 TEUs, sehingga target 7 juta TEUs sulit tercapai" jelas Bambang Haryo.
Bambang menyebutkan jika Makassar adalah pelabuhan hub penghubung untuk Indonesia timur dan barat.
Sedangkan Pelabuhan Patimban hanya sebagai pendamping pelabuhan Tanjung Priok jika mengalami overload.
Pelabuhan Pelabuhan Makassar New Port, kata dia, bahkan bisa dimanfaatkan untuk menampung pelayaran internasional yang menghubungkan transportasi dari Asia timur dengan Australia, bisa jadi pelabuhan transit tingkat Internasional karena posisinya ada di Alki 2.
Sehingga memungkinkan untuk bersaing dengan pelabuhan-pelabuhan luar lainnya, seperti misalnya saat ini yang memanfaatkan pasar internasional itu adalah Filiphina yang sudah menampung 7.5 juta TEUs dalam satu tahun.
"Diharapkan New Makassar Port bisa mengambil alih peran dari pelabuhan Filipina tersebut," katanya. (*)