Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Piala Dunia 2022

Bintang Timnas Spanyol Gavi Pencetak Gol Termuda Piala Dunia 2022 tapi Belum Lampaui Rekor Pele

Pencetak gol keempat dari kemenangan 7-0 Timnas Spanyol atas Timnas Kosta Rika di yakni Gavi jadi pencetak gol termuda di Piala Dunia 2022 Qatar.

Editor: Alfian
AFP/RAUL ARBOLEDA
Gelandang Timnas Spanyol Pablo Gavi (kiri) bersama penyerang Timnas Spanyol Ferran Torres (kanan) melakukan selebrasi bersama usai mencetak gol keempat timnya dalam laga sepak bola Grup E Piala Dunia 2022 Qatar antara Timnas Spanyol vs Timnas Kosta Rika di Stadion Al-Thumama, di Doha, Qatar, Rabu (23/11/2022) waktu setempat. 

Sepak Terjang Pablo Gavi

Pemain muda terkini yang masuk dalam sorotan LaLiga Rising Stars adalah gelandang bertalenta FC Barcelona, Pablo Martin Paez Gavira atau Gavi.

Ia cepat menjadi idola baru kubu Camp Nou.

LaLiga Rising Stars merupakan konten rutin yang dihadirkan kepada pembaca Kompas.com sebagai bagian dari kerja sama Kompas.com dengan LaLiga Spanyol.

Pablo Martin Paez Gavira mencetak sejarah kala ia menjadi starter bagi timnas Spanyol dalam pertandingan semi-final UEFA Nations League melawan Italia pada 6 Oktober 2021.

Usianya ketika itu baru 17 tahun dan 62 hari sehingga menjadikan Gavi sebagai pemain termuda dalam sejarah timnas Spanyol.

Banyak pihak yang terkejut ketika Luis Enrique memanggil Gavi ke timnas dan semakin banyak yang terkejut ketika Gavi menjadi starter dalam pertandingan tersebut.

Baca juga: Sikat Timnas Kosta Rika 7-0, Timnas Spanyol Bukukan 2 Rekor Sekaligus di Piala Dunia 2022

Baca juga: Tiki-taka is Back! Hanya Butuh 30 Menit Timnas Spanyol Bombardir 3 Gol Timnas Kosta Rika

Namun, Gavi bermain sepanjang 83 menit layaknya seorang veteran.

Ia pun turut membantu La Roja menang 2-1 atas timnas Italia di San Siro, Milan.

Gavi mungkin masih muda dan berbadan kecil, namun ia menutupi kedua kekurangannya tersebut dengan permainan yang indah.

Pemuda kelahiran 5 Agustus 2004 ini lahir di wilayah Sevilla dan ia selalu menonjol di antara rekan-rekannya.

Beranjak dewasa, ia dijuluki Oliver Atom, seorang pemain bintang dari serial manga Captain Tsubasa.

Gavi awalnya bergabung dengan akademi Real Betis sebelum pindah ke Catalonia untuk bergabung dengan akademi La Masia FC Barcelona pada usia 11 tahun.

Di La Masia, Gavi sering bermain dengan pemain-pemain yang berusia lebih tua dari dirinya sehingga ia bisa belajar bagaimana menggunakan bakatnya dengan cara paling efektif.

Pengalaman tersebut mempersiapkannya untuk masuk ke sepak bola senior.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved