Pilpres 2024
Ganjar Pranowo Unggul Survei Kompas, Puan, Airlangga Hartarto, dan Cak Imin di Bawah 1 Persen
Tingkat elektabilitas Puan Maharani, Muhaimin Iskandar, dan Airlangga Hartarto berada di bawah 1 persen sesuai jajak pendapa Kompas.
TRIBUN-TIMUR.COM - Hasil survei tiga elit Partai Politik ( Parpol ) tertinggal dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Hal ini sesuai jajak pendapat Litbang Kompas ini digelar 24 September-7 Oktober 2022.
Tiga elit Parpol yaitu Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca juga: Muhaimin Iskandar Mulai Ganggu Anies Baswedan, Ajak PKS Gabung Koalisi Gerindra dan PKB
Baca juga: Dewan Kolonel Pendukung Puan Maharani Kok Ditegur PDIP? Isi Surat Cinta dari DPP PDIP Disorot
Hasil jajak pendapat Litbang Kompas dirilis Rabu (26/10/2022), elektabilitas Ganjar Pranowo berada di 23,3 persen.
Angka tersebut naik dari survei sebelumnya yang mencatatkan elektabilitas Ganjar Pranowo sebesar 22 persen.
Sementara posisi kedua ditempati Prabowo Subianto dengan elektabilitas 17,6 persen, merosot tajam dibanding survei sebelumnya sebesar 25,3 persen.
Sementara, di urutan ketiga figur capres, ada mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitas 16,5 persen.
Elektabilitas Puan Maharani sebagai calon presiden (capres) berada di angka 1 persen.
Meski masih minim, elektabilitas Ketua DPP PDI Perjuangan itu merangkak naik dari survei periode sebelumnya. Pada survei yang dirilis Juni 2022, elektabilitas Puan sebesar 0,2 persen.
Sementara, pada survei periode Januari 2022, Ketua DPR RI itu mengantongi angka keterpilihan 0,6 persen.
Elektabilitas anak bungsu Megawati Soekarnoputri itu tak terpaut jauh dari Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan elektabilitas 1,2 persen.
Puan juga unggul sedikit dari mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang elektabilitasnya 0,7 persen.
Dia juga mengungguli dua nama pimpinan partai besar Indonesia, yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dengan elektabilitas 0,5 persen, serta Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar yang elektabilitasnya 0,3 persen.
Elektabilitas kandidat capres papan tengah lainnya yakni Ridwan Kamil (8,5 persen), lalu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno (2,5 persen).
Di urutan selanjutnya ada Panglima TNI Andika Perkasa (2,3 persen), kemudian Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (2,2 persen).
Namun demikian, Puan tertinggal jauh dari Ganjar Pranowo, kader PDI-P yang juga digadang-gadang menjadi capres PDI-P.
Jajak pendapat ini melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi.
Para responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat.
Metode tersebut memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error kurang lebih 2,8 persen.
Muhaimin Dekati PKS
Koalisi Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) dan Gerindra, akan membentuk koalisi gemuk menghadapi Pemilihan Presiden ( Pilpres ) 2024.
Koalisi PKB - Gerindra kemungkinan akan mengusung Prabowo Subianto - Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024.
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar berharap Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ) bergabung koalisi PKB - Gerindra.
"Belum tahu, terus kita pendekatan. Saya berharap PKS bisa masuk," ujar Muhaimin Iskandar di sela-sela peringatan Hari Santri Nasional di Jawa Timur, Sabtu (22/10/2022).
Sebelum PKS, Muhaimin Iskandar telah melakukan lobi politik terhadap PDIP.
Muhaimin Iskandar kala itu menemui Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"Kita terus melakukan lobi-lobi dengan partai lain supaya anggota koalisi kita semakin banyak," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei Litbang "Kompas": Elektabilitas Puan 1 Persen, Ganjar 23,2 Persen