Porprov Sinjai Bulukumba
Bupati Luwu Timur Boyong Isteri saat Pembukaan Porprov Sinjai
Pembukaan diikuti langsung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman berlangsung di Stadion Andi Bintang, Kabupaten Sinjai.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pembukaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XVII Sulawesi Selatan Tahun 2022 Sinjai- Bulukumba digelar Sabtu (22/10/2022) malam.
Pembukaan diikuti langsung Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman berlangsung di Stadion Andi Bintang, Kabupaten Sinjai.
Bupati Luwu Timur, Budiman ditemani Ketua TP PKK, Sufriaty juga hadir memberikan dukungan ke kontingen Luwu Timur.
Ada 24 kontingen dari kabupaten/kota se Sulsel yang mengikuti Porprov 2022.
Kontingen Luwu Timur sebanyak 440 orang terdiri dari 220 atlet dari berbagai cabang olahraga.
Serta beberapa official dipimpin Kepala Dinas Pariwisata Luwu Timur, Andi Tabacina Akhmad bersama Ketua KONI Luwu Timur, Muhammad Nur.
Porprov XVII Sulsel tahun 2022 dilaksanakan mulai 22-30 Oktober 2022 di Kabupaten Sinjai dan Bulukumba.
Ada 34 cabang olahraga akan dipertandingkan di ajang ini, yaitu 21 cabor di Sinjai, sementara 13 cabor di Bulukumba.
Bupati Luwu Timur, Budiman berharap dengan hadirnya ia pada pembukaan Porprov Sulsel dapat menjadikan atlet Luwu Timur semangat.
Semangat untuk melakukan pertandingan dan semakin termotivasi memperoleh prestasi untuk daerahnya.
“Kami tentu berharap dengan hadirnya kami disini dapat memberikan dampak positif serta menjadi penyemangat bagi atlet,"
"Semoga sukses, jaga stamina, dan junjung sportivitas dalam bertanding,” kata Bupati Budiman, Minggu (23/10/2022).
Atlet yang berprestasi di cabor masing-masing akan diberikan bonus oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur.
220 atlet bukan hal yang mudah, dan Insya Allah, tetap akan ada bonus bagi yang berprestasi di Sinjai-Bulukumba nanti," kata Budiman.
Menurut Budiman, keberhasilan bukanlah milik orang yang pintar, namun milik mereka yang senantiasa berusaha.
"Saya tahu itu jadi atlet bagaimana, karena saya pernah jadi atlet. Tidak mudah itu jadi atlit, butuh waktu dan pelatih hebat,"
"Saya minta KONI dan dinas parmudora agar memberikan penghargaan berupa sertifikat kepada orang-orang yang punya jasa," pinta Budiman.
Hadir juga Sekretaris Daerah Luwu Timur, Bahri Suli, Wakil Ketua II DPRD Usman Sadik dan sejumlah kepala OPD.(*)