Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Maulid Nabi Muhammad SAW

Maulid Nabi Muhammad Ala Kerajaan Gowa Bernuansa Adat, Raja Gowa: Tahun Depan Lebih Meriah

Puluhan kanre maudu, dan ember yang telah dihias dengan beragam jenis dan telur menambah meriahnya maulid ini.

Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh. Irham
Tribun Gowa/Sayyid Zulfadli
Kerajaan dan lembaga adat Gowa menggelar Maudu Adaka RI Gowa, di Istana Tamalate Balla Lompoa Jl K H Wahid Hasyim, Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Jumat (21/10/22). 

GOWA, TRIBUN-TIMUR.COM - Kerajaan dan lembaga adat Gowa menggelar Maudu Adaka RI Gowa, di Istana Tamalate Balla Lompoa Jl K H Wahid Hasyim, Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, Jumat (21/10/22).

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini berlangsung meriah.

Puluhan kanre maudu, dan ember yang telah dihias dengan beragam jenis dan telur menambah meriahnya maulid ini.

Tamu undangan yang hadir memakai baju adat.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan hadir langsung dalam acara maulid ini.

Adnan menyambut baik Maudu Adaka RI Gowa ini.

Dia mengatakan Balla Lompoa merupakan tempat paling bersejarah di Gowa 

Menurutnya, peringatan maulid nabi Muhammad SAW tiap tahunnya diperingati.

Namun, kata dia, dua tahun tidak diperingati karena pandemi Covid-19.

"Intinya Balla Lompoa ini milik kita semua dan siapapun yang mau pakai silahkan tapi yang penting menjaga adat budayanya. Jadi siapapun yang ingin memakai (balla lompoa) apalagi lembaga adat Kerajaan silahkan," ujarnya.

Sementara itu, Raja Gowa XXXVIII Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang Batara mengatakan maulid ini dikemas dengan adat dan budaya.

Sehingga, maulid tahun ini meski sederhana tetapi pelaksanaannya berlangsung meriah dan penuh khidmat.

"Maulid tahun ini terbilang meriah namun pelaksanaannya sederhana dan maulid tahun ini tidak seperti sebelumnya karena ada atraksi dan tilawah, salawat badar dan acara sinrilik tentang masuknya Islam di Sulsel," ujarnya.

Dia menuturkan pihaknya akan menggelar maulid lebih meriah tahun depan. Bahkan dia berencana membuat kirab pada maulid kedepannya.

"Isnya Allah kedepan kita adakan lebih besar lagi dan kita adakan tahun depan kirab," katanya.

Bagi dia, Maulid tahun ini dilaksanakan karena kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW.

"Kita berharap dengan kegiatan ini juga bisa meningkatkan perekonomian warga atau seluruh masyarakat semakin meningkat," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved