Profil Andi Sudirman Sulaiman, Gubernur Paling Sederhana Hanya Punya 2 Mobil dan Satu Motor
Inilah profil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. Gubernur termuda di Indonesia dengan kepribadian yang sangat sederhana.
Kendati demikian, belum ada langkah atau sinyal Andi Sudirman untuk bergabung di partai politik, katanya fokus untuk menyelesaikan tanggung jawab dulu hingga akhir periode.
Selama menjabat pimpinan di Sulsel, kepribadian Andi Sudirman Sulaiman tak pernah berubah.
Ialah sosok pemimpin paling sederhana dan peduli terhadap warganya yang mengalami kesulitan.
Terbukti selama menjabat, harta kekayaan ASS tak mengalami perubahan yang derastis.
Dilansir dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta Andi Sudirman sejak awal menjabat (2018) sebesar Rp7.506.573.512.
Empat tahun menduduki kursi pimpinan, hartanya tetap berada diangka Rp 7 miliar atau Rp.7.678.685.082 pada 31 Desember 2021.
Kekayaan Andi Sudirman bahkan dikalahkan oleh sejumlah bupati atau wali kota di Sulsel.
Beberapa diantaranya, kekayaan Wali Kota Palopo Judas Amir Rp10 miliar, Wali Kota Parepare Taufan Pawe RP35 miliar, dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto RP204 miliar.
Tanah dan bangunan milik ASS senilai Rp7,1 miliar, daintaranya ada di Jakarta Selatan seluas 175 m2/96 m2.
Selanjutnya tanah seluas 154 m2/45 m2 di Makassar, selebihnya ada di tanah kelahirannya, Kabupaten Bone.
Harta yang bersumber dari alat transportasi dan mesin sebesar Rp515 juta.
Andi Sudirman memang dikenal sebagai pemimpin yang sederhana, bahkan ia hanya memiliki tiga kendaraan sesuai yang tercatat di LHKPN.
Kendaraanya yang paling mahal ialah Toyota Fortuner Trd tahun 2018 seharga Rp450 juta.
Andi Sudirman juga memiliki mobil Honda Jazz tahun 2004 seharga Rp60 juta.
Gubernur Sulsel ini hanya memiliki satu sepeda motor, honda beat tahun 2009 seharga Rp5 juta, itulah yang biasa digunakan untuk mengantar anak-anaknya ke sekolah.
Berikut kekayaan Andi Sudirman Sulaiman selama empat tahun terakhir:
- 31 Desember 2018 Periodik Rp.7.506.573.512
- 31 Desember 2019 Periodik Rp.7.970.275.367
- 31 Desember 2020 Periodik Rp.7.677.490.663
-31 Desember 2021 Periodik Rp.7.678.685.082 (*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya di Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita