BLT BBM
Ratusan Warga Desa Sumbang Enrekang Terima BLT BBM Rp 500 Ribu
Sebanyak 197 keluarga penerima manfaat (KPM) yang berasal dari lima dusun menerima BLT BBM sebesar Rp 500 ribu.
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, ENREKANG - Ratusan warga Desa Sumbang mulai menerima BLT BBM.
Penyaluran bantuan berlangsung di Kantor Desa Sumbang, Kecamatan Curio, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Sabtu (17/9/2022) pukul 09.00-12.00 Wita.
Sebanyak 197 keluarga penerima manfaat (KPM) yang berasal dari lima dusun menerima BLT BBM sebesar Rp 500 ribu.
Mereka mengaku mengantre sejak pagi demi mendapatkan bantuan subsidi itu.
"Sedari pagi, saya sudah antre demi mendapatkan bantuan BLT BBM ini," kata Jumriati.
Dia mengaku, adanya bantuan tersebut tentu sangat bermanfaat bagi dirinya.
Apalagi harga bahan pokok saat ini harganya mulai naik imbas kenaikan harga BBM.
"Kita syukuri saja dengan adanya bantuan ini, walaupun sebenarnya kenaikan harga BBM sangat berdampak sekali ke segala sektor," pungkasnya.
Jika merujuk data yang dilaporkan Dinas Sosial (Dinsos), sekira 21.155 tercatat sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Enrekang.
Adapun nilai yang diterima oleh KPM BLT, yaitu sebesar Rp 500 ribu secara tunai.
"Tahapan pencarian kali ini langsung terhitung dari Bulan September-Oktober. Jadi warga yang terdaftar sebagai KPM akan menerima total Rp 300 ribu plus bantuan sembako Rp 200 ribu," kata Kadis Sosial Kabupaten Enrekang Zulkarnain Kara.
Penyaluran BLT BBM tersebut dilakukan secara bertahap oleh petugas kantor Pos Indonesia di setiap desa/kelurahan maupun kecamatan.
"Penyaluran bantuan BLT BBM ini sejatinya sudah berjalan sejak tanggal 10 sampai 22 September 2022 nanti," katanya.
Program BLT BBM yang diterima masyarakat adalah sebanyak Rp 150 per bulan plus uang sembako Rp 200 ribu.
"Untuk proses pencarian untuk bulan ini langsung dihitung dua bulan. jadi warga yang terdaftar namanya akan menerima total Rp 500 ribu secara tunai," terangnya.
