Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Asah Kecerdasan dengan Gerakan Senam Otak dari Master Senam Otak Internasional Stevie Lengkong

senam otak ini dapat melenturkan saraf-saraf seseorang. Seperti jantung, paru-paru dan dapat mencegah asam urat

Penulis: Nining Angraeni | Editor: Waode Nurmin
Tangkap Layar Youtube Tribun Timur
Master Senam Otak Internasional, Stevie Lengkong saat menjadi narasumber di Ngobrol Virtual Sehat Tribun Timur, Senin (29/8/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Master Senam Otak Internasional, Stevie Lengkong berbagi tiga kombinasi gerakan jemari dan tangan untuk mengasah kecerdasan otak.

Hal itu ditunjukkan Stevie pada Ngobrol Virtual Sehat Tribun Timur yang ditayangkan di Youtube dan Facebook Tribun Timur, Senin (29/8/2022).

Tema ngobrol sehat kali ini "Senam Otak Untuk Meningkatkan Kecerdasaan, Fakta atau Mitos?".

Dalam ngobrol virtual ini, Stevie mengajari Tribuners tiga gerakan senam otak yang punya banyak manfaat.

"Sebenarnya ada banyak gerakan senam otak yang bisa dilakukan di mana pun. Tapi yang saya paparkan ini ada tiga," katanya.

Senam otak yang pertama dengan menggerakkan jari-jari ke depan seperti saat mengambil sesuatu.

Kemudian, jari-jari dikatupkan dan digerakkan berputar.

Gerakan kedua tembak kelinci. Di mana jari tangan kiri membentuk 'pis' (tangan telunjuk dan tengah) kemudian tangan kanan membentuk 'pistol' (tangan telunjuk dan jempol).

Gerakan tembak kelinci ini dilakukan terus menerus dan bergantian.

Terkahir gerakan jari-jari membentuk piramida. Kemudian satu persatu jari-jari yang saling bertemu itu digerakkan memutar.

Gerakan ini terbilang sulit apabila baru pertama kali melakukan.

"Dengan gerakan-gerakan ini kita bisa melatih otak kita. Karena senam otak itu nyambung ke senam iman. Tumbuh dari hati dan jiwa kita. Hati yang gembira adalah obat yg manjur," ucapnya.

Stevie mengatakan, saat mempraktekkan tiga gerakan tersebut, diimbau agar mengucapkan hal-hal positif.

"Mulai dari perkataan-perkataan postif. Misalnya, saya bisa sembuh, saya kuat, saya bisa dan lain-lain. Ubah kata-kata mengutuk menjadi kata-kata positif," bebernya.

Dikatakan, senam otak ini dapat melenturkan saraf-saraf seseorang.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved