Polda Sulsel Bongkar Judi Online Togel dan Higs Domino, Dirkrimsus: Terkait Jaringan 303

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Diktrimsus) Polda Sulsel, membongkar judi online jaringan 303.

Dalam pengungkapan itu, tiga orang pelaku berinisial MAB (30), MM (28) dan SW MM (48) diamankan.

Pengungkapan itu, dirilis Direktur Kirimsus Polda Sulsel, Kombes Pol Helmi Kwarta di kantornya, Senin (22/8/2022) siang.

"Jadi mulai sekarang saya tegaskan, kalau kegiatan yang anda lakukan berkaitan dengan pidana, berkaitan dengan judi online maka kami tindak," kata Kombes Pol Helmi.

Lebih lanjut Kombes Helmi menjelaskan, tiga pelaku judi yang ditangkap merupakan jaringan 303.

"Iya (terkait jaringan 3030l). Kalau anda menampung chip, dan chip ini dari kegiatan 303 maka saya pastikan pidana," tegasnya lagi.

Sementara itu, Kasubdit 5 Siber Polda Sulsel, Kompol Syarifuddin menjelaskan, ada dua jenis judi online yang diungkap.

Yaitu Higs Domino dengan tersangka MAB dan MM sementara togel atau kupon putih, tersangkanya SW MM.

Khusus judi online Higs Domino diungkapkan di Kota Parepare, sementara togel di Kota Makassar.

"Jadi untuk yang togel dia (pelaku) menggunakan situs online dan rekapan lalu dikirim ke (Singapura)," kata Kompol Syarifuddin

Sementara judi Higs Domino lanjut Kompol Syarifuddin, berperan sebagai penjual chip.

"Yang (pelaku) chip Higs Domino ini menyediakan chip, jadi dia menyediakan sarana judinya," ungkap Syarifuddin.

Penetapan tersangka terkait judi online Higs Domino itu, lanjut dia, juga telah dikonsultasikan ke ahli.

"Sudah dikomunikasikan ke ahlinya, bahwa yang menyediakan sarana chipnya itu yang terpenuhi unsurnya untuk tersangka," bebernya.

Dalam pengungkapan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti.

Seperti kupon putih atau rekaman togel pelaku juga papan harga chip Higs Domino serta kartu ATM pelaku.

Sekedar diketahui, jaringan 303 tengah marak diperbincangkan lantaran diduga terkait Irjen Ferdy Sambo.

Meski demikian, belum ada penjelasan resmi Kepolisian terkait kabar keterkaitan itu. (*)