Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Andi Suhada Sappaile Reses di Kelurahan Sawerigading, Warga Keluhkan Drainase dan Kantor Lurah

Ketika reses, Andi Suhada Sappaile menemui warga Kecamatan Ujung Pandang yang mengeluhkan soal lorong wisata program Pemkot Makassar

Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN TIMUR/ Muhammad Abdiwan
Andi Suhada Sappaile reses di Kelurahan Sawerigading Kamis (4/8/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Berbagai aspirasi masyarakat disampaikan kepada Wakil Ketua DPRD Makassar Andi Suhada Sappaile.

Dalam kegiatan Reses ketiga masa persidangan ketiga tahun sidang 2021/2022, Kamis (4/8/2022).

Reses berlangsung di Jl Bontolempangan RT004/RW 002 Kelurahan Sawerigading Timur, Kecamatan Ujung Pandang.

Salah satu warga atas nama Hajrawani mengeluhkan soal lorong wisata program Pemkot Makassar

Ia sangat antusias dengan program tersebut, disisi lain lorongnya belum tersentuh oleh Pemkot Makassar untuk dijadikan lorong wisata.

Ia berharap dengan program tersebut, bisa memperbaiki infrastruktur lorong, khususnya drainase dan paving lorong.

"Banyak lorong yang harus dipantau, utamanya masalah drainase. Pavingnya juga harus diperbaiki," tuturnya.

Ia juga meminta bantuan terkait pengurusan akta lahir bagi anak yang lahir tanpa ayah.

"Di Ujung Pandang ada dua atau tiga yang tanyakan itu ke kami. Karena susah mengurus akta jadi banyak anak yang putus sekolah," terangnya.

Selain itu, warga atas nama Yulia Rahma juga mengamalkan aspirasinya dalam kesempatan ini.

Ia mengeluhkan kondisi Kantor Lurah Sawerigading yang sudah tidak layak.

Saat hujan turun, air terus merembes ke bawah sehingga menganggu pelayanan masyarakat.

"Sudah bocor-bocor atapnya dan belum pernah ada perbaikan, semoga ibu ketua bisa membantu agar kantor lurah ini bisa diperbaiki," harapnya.

Andi Suhada Sappaile mengemukakan, selain silaturahmi, ia juga ingin mendengar aspirasi masyarakat yang ada di kelurahan Sawerigading.

"Apa saja yang menjadi masukan untuk pemkot, karena kami anggota dewan sebagai penyambung lidah dari Pemkot Makassar," katanya.

Kendati demikian masyarakat perlu bersabar, karena hasil reses ini akan dikoordinasikan kembali untuk melihat program yang protitas dijalankan.

Pada umumnya, aspirasi yang banyak disampaikan masyarakat terkait infrastruktur.

Misalnya drainase, dibutuhkan eksekusi yang cepat oleh Pemkot Makassar terkait program-program yang perencanannya sudah masuk tahun ini.

"Dinas terkait, Dinas PU kalau bisa langsung dilakukan pengerjaan silahkan turun ke lapangan," sebutnya.

Sementara terkait program lorong wisata, ada 1000 lebih lorong wisata yang akan dibangun pemkot tahun ini

46 diantaranya akan dilaunching 17 Agustus mendatang.

"Ini masalah waktu dan pembiayaan, kalau ada lorong yang dianggap bisa dijadikan longwis silahkan dicatat, nanti akan coba kita usul di dinas terkait,"

Terakhir, terkait Kantor Lurah Sawerigading, Ketua DPC PDIP Makassar ini langsung meninjau lokasinya.

Ia menilai kantor Lurah Sawerigading memang butuh sentuhan.

"Semoga bisa kita masukkan di APBD Perubahan," tutupnya. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved