Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kisah Akpol

Kisah Dua Anak Surahman, Lolos Jadi Akpol hingga Cium Kaki Ibu

Surahman memeluk tubuh anaknya yang terus menangis. Saat dihampiri sang ibu, Afdhal Ananda Tomakati langsung bergegas mencium kaki ibunya.

Penulis: Desi T Aswan | Editor: Sukmawati Ibrahim
Dokumen Pribadi
Keluarga kecil La Ode Surahman dan istrinya Siti Amaliah Kurniati pada momen pelantikan putra keduanya,  Afdhal Ananda Tomakati (tengah) bersama taruna Akademi Kepolisian (Akpol). 

TRIBUN-TIMUR.COM- Betapa bangga La Ode Surahman melihat putra keduanya,  Afdhal Ananda Tomakati bersama taruna Akademi Kepolisian (Akpol) lainnya dilantik langsung Presiden Joko Widodo di halaman depan Istana Merdeka.

Sang kakak, Larwanda Agung Maulana lebih dulu lulus Akpol pada tahun 2021.

Air mata pun jatuh tak tertahankan, terlebih kala mengingat perjuangannya untuk mewujudkan cita-cita sang buah hati.

Tepatnya pada, Kamis (14/7/2022) kemarin momen membahagiakan itu terjadi.

Surahman bahkan memboyong rombongan keluarga untuk ikut Jakarta merasakan bahagia bersama.

Surahman memeluk tubuh anaknya yang terus menangis.

Saat dihampiri sang ibu, Afdhal Ananda Tomakati langsung bergegas mencium kaki ibunya.

Bebbqbb
Putra kedua La Ode Surahman dan istrinya Siti Amaliah Kurniati, Afdhal Ananda Tomakati, taruna Akademi Kepolisian (Akpol) usai dilantik Presiden Joko Widodo di halaman depan Istana Merdeka, Kamis (14/7/2022)

Sang ibu sontak tak kuasa menahan tangisnya di hadapan keluarga yang merekam momen mengharukan itu dengan gawai masing-masing.

Baca juga: Barang Bukti Kunci Tewasnya Brigadir J di Rumah Irjen Ferdy Sambo Masih Misteri, DPR RI Bereaksi!

Baca juga: Pengacara Ungkap Fakta Baru Tewasnya Brigadir J Anak Buah Ferdy Sambo, Temukan Ini di Tubuh Korban

Kepada Tribun Timur, Minggu (17/7/2022) Surahman menceritakan kisah perjuangannya selama beberapa tahun terakhir ini berusaha keras membawa anak-anaknya ke gerbang kesuksesan.

Sejak duduk di bangku kelas dua SMA, anak pertamanya sudah berkeinginan menjadi abdi negara. Sedangkan, putra keduanya sejak kecil mengidam-idamkan profesi polisi ini.

Surahman mengaku, tak pernah mengintervensi tujuan hidup dan cita-cita kedua putra kebanggaannnya. 

Meskipun, ia juga berprofesi sebagai polisi dan saat ini bertugas di Kabag Fasilitas dan Konstruksi (Faskon) Biro Logistik Polda Sultra.
 
Pria kelahiran Wanci (Wakatobi) 29 Oktober 1973 dari pasangan seorang ayah juragan perahu layar dan ibu petani, membebaskan anak-anaknya memilih cita-cita yang diinginkan.

"Namun, ternyata mereka memiliki punya tekad yang gigih dan semangat untuk menjadi polisi," tuturnya.

Sebagai orangtua, Surahman berusaha merealisasikan mimpi anak-anaknya. Berbagai usaha tersebut dilakukannya tidak main-main.

Hal ini seakan menjadi mimpi bersama yang harus diwujudkan dengan usaha dan kerja keras.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved