Pangdam Hasanuddin
Pangdam Hasanuddin Ajak Semua Elemen Masyarakat Kawal Pesta Demokrasi di Tahun 2024
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukk hadiri diskusi kajian jangka panjang atau Focus Group Discussion (FGD).
TRIBUN-TIMUR.COM - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukk hadiri diskusi kajian jangka panjang atau Focus Group Discussion (FGD) di Aula Mappaodang Polda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan Makassar, Kamis (14/7/2022).
Kegiatan ini digelar Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI).
Tema yang diangkat pada diskusi kali ini ialah Konflik Sosial Dalam Pemilu dan Pencegahannya Untuk Menyukseskan Pemilu 2024.
Deputi Strategik Pengkajian Lemhanas RI, Prof Reni Mayerni menyampaikan, di tahun 2024 akan diadakan pemilu sehingga dibutuhkan persiapan guna mengantisipasi konflik sosial.
*Diharapkan pada kegiatan FGD ini dapat diperoleh ide-ide untuk mengatasi konflik sosial," katanya via rilis, Kamis (14/7/2022).
Di tempat yang sama Pangdam menuturkan, sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin mengajak kepada seluruh elemen masyarakat mengawal pesta demokrasi agar tercipta kondisi aman, lancar, damai dan bermartabat.
"Salah satu tantangan besar itu adalah adanya potensi kerawanan dan permasalahan yang bila tidak diantisipasi secara maksimal bisa saja meluas menjadi konflik berkepanjangan yang pada gilirannya dapat mengancam NKRI secara keseluruhan,” katanya.
Pangdam mengatakan, Kodam XIV/Hasanuddin sebagai pelaksana Operasi TNI di wilayah Sulsel, Sulbar dan Sulteng, bertugas menyelenggarakan pertahanan terpadu dalam menghadapi kontijensi di wilayahnya.
Itu diwujudkan dengan membuat rencana tindakan menghadapi kontijensi berdasarkan tugas pokok yang disesuaikan dengan kondisi wilayah dan ancaman yang terjadi.
"Kodam XIV/Hasanuddin, beserta Polda dan aparatur pemerintah mempunyai peran sebagai alat negara, saya sebagai alat di bidang pertahanan dengan tugas pokok mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa dari segala aspek ancaman, Kodam dibentuk dengan kesiapsiagaan yang tinggi untuk melaksanakan tugasnya, mengoperasionalkan sumber daya yang dimiliki secara cepat, tepat, dan baik terhadap pencegahan ataupun penanganan jika terjadi konflik sosial dalam Pemilu 2024,” jelasnya.
Di akhir sambutannya Jenderal bintang dua ini mengajak seluruh steakholder bekerjasama dalam mengawal pemilu.
Hadir pada kegiatan ini, Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sujana, Tajar Bidang Strategi Lemhanas RI Mayjen TNI Dr Kup Yanto Setiono, Taji Madya Bidang SKA Lemhanas RI Marsma TNI Rolland Dulista G Waha, Kasubdit Jian Hankam Ditjian Hankam dan Geografi Lemhanas RI Kolonel Lek Dani E. Gunawan, Dirjian Hankam dan Geografi Debidjianstrat Lemhanas RI Marsma TNI Heddezul, Pamen Ahli Bid Hukum dan Humaniter Pangdam XIV/Hsn Kolonel Arm Airlangga, Pamen Ahli Bid OMP Pangdam XIV/Hsn Kolonel Inf Drs Alamsyah, Pamen Ahli Bid Ideologi Politik Pangdam XIV/Hsn Kolonel Inf Fajar Nugraha dan Pamen Ahli Bid Manajemen Sishanneg Pangdam XIV/Hsn Kolonel Czi Eko Pujianto. (*)