Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

UIN Alauddin

Tak Didukung Pendanaan Tim Pencak Silat UIN Alauddin Bawa Pulang 7 Medali di Ajang Internasional

Di ajang Open Tournament Bali International Championship II tahun 2022 kontingen Pencak Silat UIN Alauddin bersaing dengan 1.600 atlet

Editor: Alfian
ist
Kontingen Pencak Silat UKM Tapak Suci Cabang 18 UIN Alauddin Makassar, menorehkan prestasi Internasional pada ajang Open Tournament Bali International Championship II tahun 2022 yang digelar mulai dari Selasa-Kamis (5-7/7/2022) di GOR Praja Raksaka, Kodam IX Udayana, Denpasar, Bali. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kontingen Pencak Silat UKM Tapak Suci Cabang 18 UIN Alauddin Makassar, menorehkan prestasi Internasional pada ajang Open Tournament Bali International Championship II tahun 2022.

Mirisnya, tim Pencak Silat UIN Alauddin yang meraih prestasi di ajang internasional ini tak mendapat dukungan pendanaan dari pihak Kampus.

Di ajang Open Tournament Bali International Championship II tahun 2022 kontingen Pencak Silat UIN Alauddin bersaing dengan 1.600 atlet.

Even berskala Internasional ini digelar mulai dari Selasa-Kamis (5-7/7/2022) di GOR Praja Raksaka, Kodam IX Udayana, Denpasar, Bali.

Sedangkan pesertanya diikuti oleh pelajar dan mahasiswa internasional dari berbagai negara. Untuk kategori yang diperlombakan terdiri 4 kategori, yakni : tunggal, ganda, regu dan fighter/tanding.

Baca juga: Catat! Jadwal Registrasi Ulang dan Persyaratan Bagi Maba Lulus Jalur UM-PTKIN UIN Alauddin Makassar

Baca juga: Pemkab Gowa Gandeng UIN Alauddin Kelola Rumah Tahfidz di Bajeng

Sementara itu, sebuah prestasi besar patut diacungkan jempol pada Tapak Suci UIN Alauddin Makassar yang mewakili Sulsel yang berhasil meraih 7 mendali yakni 3 emas dan 4 Perunggu.

“Keberhasilan ini kami persembahkan kepada seluruh masyarakat Sulsel, semoga hasil ini akan memberikan motivasi siapapun untuk selalu bekarya di bidang olahraga khususnya pencak silat," ucap Yusniar yang menjabat Ketua UKM Tapak Suci Cabang 18 UIN Alauddin Makassar.

Semangat kontengan UIN Alauddin Makassar ini dari sebuah hasil kerja keras, mulai saat berlatih hingga pemberangkatan ke Bali yang sempat terhalang pendanaan.

Seluruh Tim yang berjumlah 11 orang, 10 Atlit dan 1 orang official.

"Saat mengikuti kejuaraan Bali Internasional Championship II ini, mulai dari keberangkatan dan akomidasi selama kejuaraan begitu banyak halang rintang yang mesti kami lalui," ucapnya.

"Kami mengajukan proposal ke berbagai instansi dan perusahaan untuk bantuan pendanaan."

"Walaupun hasilnya tidak mencukupi, tidak menepis semangat kami untuk berjuang dan berangkat menggunakan kapal laut." ujar Yusniar, yang turut menyumbangkan 1 mendali emas kategori dewasa untuk kontengan Sulsel.

Hingga berita ini diturunkan Kontingen Pencak Silat UKM Tapak Suci Cabang 18 UIN Alauddin Makassar yang berjumlah 11 orang tersebut masih menginap di masjid Al Amin Rajaraksaka, Kodam Udaya IX Udaya.

Menurut Yusniar, Hal tersebut disebabkan menunggu jadwal tiket kapal laut Tilong Kabila tujungan Bali ke Makassar yang pemberangkatannya 14 Juli 2022.

Sedangkan Seluruh Atlit dan official peserta Bali International Championship II tahun 2022 sudah Kembali ke negara dan daerah masing masing.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved