Pernah Kalah, Akhmad Syarifuddin Daud Didorong Lagi Maju Pilwali Palopo

TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Pemilihan Walikota (Pilwali) Palopo mulai ramai diperbincangkan.

Pesta demokrasi tersebut sedianya digelar pada akhir 2024 mendatang.

Salah satu figur yang kembali didorong maju adalah Akhmad Syarifuddin Daud atau yang akrab disapa Ome.

Dorongan datang dari sejumlah pemuda di kota bermotto 'idaman'.

Dasarnya, mantan Wakil Walikota Palopo itu dianggap punya potensi besar.

"Yang kami tahu Bang Ome orangnya baik, bergaul dengan siap saja, mau muda maupun tua, itu yang kami tahu," ujar Koordinator Pemuda Millenial Palopo, Baso Ukkas, Senin (4/7/2022).

Baso sangat berharap kepada Ome agar kembali maju.

"Kami mendukung Bang Ome untuk maju lagi, semoga pemilihan nanti beliau dapat menduduki kursi walikota demi terwujudnya Palopo lebih baik," terangnya.

Ia juga berharap, Ome tidak berhenti berbuat untuk rakyat.

"Selalu lakukan yang terbaik untuk masyarakat," paparnya.

Ome beberapa waktu lalu menyampaikan sikap soal pilwali.

"Insya Allah sementara fokus dulu di kerjaan. Serahkan ke masyarakat, biarkan berproses alami," katanya.

Orang dekat Ome, Reski Azis, mengatakan, Pilwali masih panjang.

Sementara Ome masih fokus melaksanakan tugas sebagai Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Kesehatan RI.

Meski begitu, ia tidak menampik Ome punya potensi maju.

"Kita serahkan ke masyarakat melalui mekanisme yang ada, apalagi sebagian besar masyarakat masih menginginkan dan menghendaki Ome maju. Kalau masyarakat inginkan beliau, maka Insya Allah tidak akan menolak," kata Reski.

Soal serangkaian pertemuan Ome dengan sejumlah figur seperti Rahmat Masri Bandaso (RMB), Haedir Basir (HB), dan lainnya di Palopo beberapa waktu lalu, Reski menegaskan tidak ada kaitannya dengan pilwali.

"Hanya sekadar silaturahmi biasa ke senior-senior beliau para tokoh di Palopo, sekaligus mensosialisasikan agenda-agenda beliau di BPJS Kesehatan RI," tandasnya.

Ome adalah putra ulama Palopo, Syarifuddin Daud.

Ia pernah menjabat sebagai Wakil Walikota Palopo periode 2013-2018.

Pada Pilwali Palopo 2018, ia maju sebagai 01 berpasangan Budi Sada.

Pasangan ini kalah dari Judas Amir-Rahmat Masri Bandaso. (*)