Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Makassar

Fraksi Nasdem DPRD Makassar Desak Dinas PU Percepat Proyek Drainase

Fraksi Partai Nasdem Kota Makassar meminta Pemerintah Kota Makassar memaksimalkan pembangunan jalan dan drainase.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
Humas DPRD Makassar
Anggota DPRD Makassar Ari Ashari Ilham. Ia mengatakan seharusnya pemerintah fokus melakukan perbaikan saluran dan rehabilitasi pada area rawan banjir saat rapat Paripurna di Kantor DPRD Makassar, Jl AP Pettarani, Senin (27/6/2022). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Fraksi Partai Nasdem Kota Makassar meminta Pemerintah Kota Makassar memaksimalkan pembangunan jalan dan drainase.

Anggota Fraksi Partai Nasdem DPRD Makassar Ari Ashari Ilham mengatakan, seharusnya pemerintah fokus melakukan perbaikan saluran dan rehabilitasi pada area rawan banjir.

"Program penanganan infrastruktur yang belum maksimal sampai saat ini, terkhusus pada bidang jalan dan drainase," ucap Ari Ashari Ilham saat rapat Paripurna di Kantor DPRD Makassar, Jl AP Pettarani, Senin (27/6/2022).

Ia menjelaskan, pada 2021 lalu, sebagian paket jalan dan irigasi di Makassar tidak optimal.

Banyak program jalan dan drainase tidak terlaksana, karena terkendala administrasi pelelangan ataupun gagal lelang.

Lanjut Ari, Fraksi Nasdem meminta hal ini menjadi fokus utama pemerintah kota Makassar.

"Sebentar lagi kita akan memasuki musim penghujan, apalagi akhir-akhir ini perubahan cuaca tidak menentu tentu akan membawa risiko besar terjadinya banjir," ujarnya.

Karena itu sangat penting untuk melakukan perbaikan saluran drainase dan rehabilitasi pada area awan banjir.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Pengelolaan SDA dan Drainase Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Nurhidayat Sukardin mengaku belum ada program drainase berjalan.

Dinas PU terus berupaya melakukan percepatan proses lelang.

Adanya penggantian pejabat menjadi salah satu kendala berjalannya proyek ini.

"Kemarin sudah masuk di ULP (Unit Layanan Pengadaan) tapi karena pergantian pejabat, semua dokumen direvisi," jelasnya.

Nurhidayat optimistis, paket proyek tersebut bisa masuk lelang dengan cepat.

"Bulan ini tayang di LPSE, target kami harus tandatangan kontrak awal Agustus," katanya.

Secara keseluruhan ada 48 paket pembangunan dan rehabilitasi drainase.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved