Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ibadah Haji

Air Zam-zam Dilarang Dimasukkan ke Tas

Kementerian Agama mengingatkan para jemaah calon haji agar membawa barang bawaan sesuai ketentuan

Editor: Muh. Irham
Fathin/tribunsidrap.com
Ilustrasi koper jemaah haji Embarkasi Hasanuddin Makassar 

"Jika jemaah haji keluar ruangan, agar melengkapi APD dan memakai alas kaki sehingga terjaga kesehatan," ujarnya.

Ia juga meminta jemaah calon haji agar selalu mengonsumsi vitamin dan menjaga kesehatan dengan makan, minum dan istirahat yang cukup. Menurut Wibowo, total ada 1.949 jemaah calon haji dan petugas yang akan berangkat ibadah haji ke Tanah Suci pada hari ini.

"Jumlah jemaah dan petugas yang akan diberangkatkan hari ini sebanyak 1.949 orang," kata Wibowo.

Wibowo menuturkan, ribuan calon jemaah haji tersebut berasal dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) total ada 786 orang dari 2 kloter. Kemudian, Embarkasi PDG (Padang) satu kloter dengan jumlah jemaah dan petugas haji sebanyak 393 orang.

Lalu, Embarkasi JKS (Bekasi) satu kloter dengan jumlah jemaah dan petugas haji sebanyak 400-an orang. Serta Embarkasi SOC (Solo) satu kloter dengan jemaah dan petugas haji sebanyak 360 orang.

Lebih lanjut, Wibowo menegaskan, pihaknya bakal melakukan pembatalan bagi calon jemaah haji yang wafat sebelum pelaksanaan.

"Kami kembali menegaskan bahwa pemerintah akan membatalhajikan seluruh jemaah yang wafat sebelum pelaksanaan," ungkap Wibowo.
Whatsapp Center

Lebih lanjut Wibowo menjelaskan pihaknya whatsapp Center atau nomor telepon khusus dalam penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M.

"Untuk memudahkan jemaah dan masyarakat dalam mengupdate informasi, sekaligus mendekatkan layanan kepada mereka, kami telah menyiapkan whatsapp Center di nomor +966 503500017," kata Wibowo.

Menurutnya, dengan adanya whatsapp center itu diharapkan bisa menjadi media komunikasi antara jemaah dengan petugas bila ada kebutuhan layanan. Begitu juga bagi orang lain saat mengetahui keberadaan jemaah yang membutuhkan layanan.

"Kita akan standby 24 jam selama musim haji," ujar Wibowo.

Wibowo menuturkan, nomor whatsapp center itu juga sudah tercatat di setiap hotel yang ditempati jemaah calon haji Indonesia.

"Kita berharapan ini bisa diketahui jemaah sehingga dapat dimanfaatkan mereka bila membutuhkan layanan,” ujarnya.

Wibowo menambahkan, Kementerian Agama telah menyiapkan pusat penanganan krisis dalam penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M. Salah satu tugas organ ini, kata dia, memantau dan merespon setiap informasi yang disampaikan jemaah atau masyarakat agar bisa segera ditindaklanjuti dengan baik.

“Informasi dari jemaah, nantinya akan segera diproses dan didistribusikan kepada para penanggung jawab layanan untuk segera ditindaklanjuti,” ungkap Wibowo.(*)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved