Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad UAS Sebut Singapura Kampungnya, Terungkap Tujuan Lain ke Singapura Bukan Ceramah
Penceramah kondang di Tanah Air, Ustadz Abdul Somad atau UAS (45) ditolak masuk Singapura melalui jalur laut di Pelabuhan Tanah Merah
TRIBUN-TIMUR.COM - Penceramah kondang di Tanah Air, Ustadz Abdul Somad atau UAS (45) ditolak masuk Singapura melalui jalur laut di Pelabuhan Tanah Merah, Singapura, Senin (16/5/2022) lalu.
UAS berupaya masuk Singapura bersama dengan rombongan anggota keluarganya, namun dia seorang diri dicekal petugas imigrasi.
Pemerintah Singapura pun mengakui telah menolak UAS memasuki negaranya.
Penolakan UAS tak terkait dengan sikapnya dalam Pilpres 2019 lalu di Tanah Air.
Kementerian Dalam Negeri atau Kemendagri Singapura pun mengungkapkan, salah satu alasan penolakan dilakukan adalah terkait konten ceramah UAS.
"Ia membuat pernyataan yang merendahkan anggota komunitas agama lain," begitu bunyi keterangan tertulis Kemendagri Singapura, dikutip pada Selasa (17/5/2022).
Kemendagri Singapura pun menyebut UAS sebagai penceramah ekstremis dan segregasionis, di mana ajaran-ajaran tersebut tidak diterima di Singapura dengan masyarakat yang multirasial dan agama.
Baca juga: Bukan Singapura Seperti Ustadz Abdul Somad UAS, Negara yang Deportasi Gubernur Papua Lukas Enembe
Ekstremis adalah penganut paham ekstrem berdasarkan pandangan agama, politik, dan sebagainya.
Sementara segregasionis adalah penganut paham yang memisahkan suatu kelompok, suku bangsa, ras atau satu etnis secara paksa dengan menggunakan segala cara, termasuk kekerasan.
Pihak Kemendagri Singapura juga menyinggung ceramah UAS yang menyebut bom bunuh diri sah bila dikaitkan dengan konflik Israel-Palestina.
"Sementara Somad berusaha memasuki Singapura dengan modus untuk kunjungan sosial, Pemerintah Singapura memandang serius setiap orang yang menganjurkan kekerasan dan/atau mendukung ajaran ekstremis dan segregasi. Somad dan teman perjalanannya ditolak masuk ke Singapura," demikian dijelaskan keterangan resmi tersebut.
Baca juga: Tak Terkait Pilpres, Deretan Penyebab Sebenarnya Ustadz Abdul Somad UAS Ditolak Masuk Singapura
Kemendagri Singapura menyatakan, UAS dan rombongan yang seluruhnya berjumlah 7 orang tiba di Pelabuhan Tanah Merah Singapura pada Senin, 16 Mei 2022.
UAS pun sempat diwawancara sebelum akhirnya ditolak masuk ke Singapura.
UAS dan rombongannya kemudian dipulangkan kembali ke Batam di hari yang sama.
Sementara itu, menurut pendakwah Hilmi Firdausi melalui akun Twitter-nya @Hilmi28, UAS menyatakan telah memenuhi persyaratan perjalanan ke Singapura sejak beberapa hari sebelum keberangkatan.