Rebutan Janda, Terkuak Sumber Uang Iqbal Asnan Sewa Oknum Polisi Habisi Najamuddin Sewang
Akhirnya terkuak fakta baru dalam kasus pembunuhan pegawai Dinas Perhubungan Kota Makassar, Najamuddin Sewang.
Dalam BAP tersebut diketahui bahwa Iqbal Asnan menyerahkan uang Rp 20 juta di ruang kerjanya kepada Asri (tersangka) yang merupakan ajudan pribadinya.
Kepada Asri, Iqbal Asnan mengatakan bahwa uang tersebut adalah uang operasional Satpol PP.
Uang tersebut diminta Iqbal agar Asri menyerahkannya kepada Sulaiman, seorang anggota kepolisian.
Dalam kesaksiannya, sang ajudan mengurai beberapa fakta kejadian.
Baca juga: Pejabat Pemkot Makassar Ungkap Aktivitas Terbaru Rachma, Istri Siri Iqbal Asnan Kini Banyak di Jalan
Baca juga: Kasus Dugaan Rudapaksa 3 Anak di Lutim Dihentikan, Kuasa Hukum Korban: Tak Ada Kepastian Hukum!
Termasuk soal momen saat Iqbal memberikan alamat lengkap Najamuddin Sewang kepada Asri untuk disampaikan ke Sulaiman.
Diperintahkan demikian oleh sang bos, Asri pun menemui tersangka lainnya, CA di sebuah masjid.
Usai bertemu, Sulaiman dan Asri pun berboncengan menuju ke arah rumah korban.
Mereka lantas minum kopi bersama di sebuah warung sebelum akhirnya Asri menyerahkan uang Rp 20 juta dari Iqbal kepada para eksekutor.
Penyerahan uang tersebut dilakukan di pinggir jalan yang sempat dilihat oleh beberapa warga yang lewat.
Buang Barang Bukti
Proses rekonstruksi kasus penembakan Najamuddin Sewang juga dilakukan di jembatan Jl Tanggul Patompo, Kelurahan Balang Baru, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Jumat (20/5/2022) sekira pukul 10.50 wita.
Di jembatan tersebut, tersangka Chaerul membuang dua barang bukti ke sungai.
Ada dua agenda rekonstruksi yang dilakukan. Rekonstruksi pertama, Chaerul menggunakan sepeda motor. Kemudian singgah tepat di atas jembatan.

Di jembatan tersebut, Chaerul memperagakan adegan membuang jaket ojek online yang telah dilepas sebelumnya setelah menembak Najamuddin di pertigaan Jl Danau Tanjung Bunga.
Setelah membuang jaket, Chaerul kemudian memperagakan agenda kedua.