ASN Pemkot Makassar Malas Masuk Kantor Ternyata Alumni STPDN, Kini Terancam Dipecat
Aparatur Sipil Negara (ASN) Kesbangpol Makassar, Koslan malas masuk kantor selama enam bulan.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Aparatur Sipil Negara (ASN) Kesbangpol Makassar, Koslan malas masuk kantor selama enam bulan.
Kepala Bidang Kinerja Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Makassar, Rosnaidah mengungkap, sebelum bertugas di Kesbangpol, Koslan sudah pernah diberi peringatan.
Kala itu, berdasarkan pengakuan Koslan ia tidak cocok dengan pimpinan di OPD tempatnya bertugas.
Baca juga: Siapa Koslan? ASN Kesbangpol Makassar Enam Bulan Tak Masuk Kerja Tapi Tak Diberi Sanksi
Baca juga: Bocor Agenda Danny Pomanto Bakal Copot Sejumlah Pejabat Teras, Siapa Dia?
Sehingga ia kerap kali tak masuk bekerja karena merasa tak nyaman.
"Pak Koslan ini sudah pernah kami panggil, disitu kondisinya beda. Pengakuannya tidak cocok dengan atasan," bebernya kepada Tribun-Timur.com, Selasa (10/5/2022).
Sanksi yang diberikan saat itu bersifat ringan, berupa teguran lisan dan tertulis agar tak melakukan hal sama.
Bahkan, yang bersangkutan juga sudah pernah diberikan pembinaan oleh BKPSDM.
Belakangan, usai pindah ke Kesbangpol, Koslan kembali mengulang hal sama.
Tetap bermalasan-malasan masuk kantor.
Pihaknya sudah memanggil lulusan STPDN tersebut saat bulan ramadan.
Koslan menurut informasi yang dihimpun BKPSDM, sempat mewacanakan mengurus perpindahan.
Hanya saja, berkasnya hingga saat ini belum masuk ke BKPSDM.
"Kita sudah pernah panggil sebelum lebaran, sebelum puasa malah. Tapi informasi mengusul pindah. Saya tidak tahu usul pindah kemana," ungkapnya.
Apabila ingin pindah, maka harus ada penyampaian ke kepala SKPD.