Nasib Crazy Rich Jakarta dan Artis Gara-gara Berani Keroyok Anak Jenderal, Lebaran di Sel?
Sudah 2 pekan crazy rich Jakarta Timur sekaligus bos toko handphone PS Store, Putra Siregar dan artis, Rico Valentino ditangkap dan ditahan polisi
TRIBUN-TIMUR.COM - Sudah 2 pekan lebih crazy rich Jakarta Timur sekaligus bos toko handphone PS Store, Putra Siregar dan artis, Rico Valentino ditangkap dan ditahan polisi.
Kedua pemuda itu tersandung kasus pengeroyokan.
Polisi dari Polres Metro Jakarta Selatan menangkap mereka, Senin (11/4/2022), setelah korban melapor pada hari yang sama.
Korban adalah Nur Alamsyah, putra mantan Wakapolri sekaligus mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Komisaris Jenderal Pol (Purn) Syafruddin Kambo.
Kini, kasus ini terus berproses di kepolisian, dan yang terbaru, polisi tengah merampungkan berkas perkara.
"Pemberkasannya saat ini kita sedang lakukan pemeriksaan untuk mendukung peristiwa itu, untuk membuka tabir peristiwa tersebut," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto saat dikonfirmasi, Rabu (27/4/2022).
Sejauh ini, polisi telah memeriksa sejumlah saksi yang diduga mengetahui peristiwa pengeroyokan terhadap Nur Alamsyah.
Salah satunya yaitu TikTokers Chandrika Chika yang diperiksa penyidik Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (21/4/2022).
Selain Chika, polisi juga memeriksa perempuan berinisial N yang ada di kafe saat terjadi pengeroyokan.
Soal kemungkinan Chandrika Chika jadi tersangka kasus Putra Siregar, begini keterangan dari kepolisian. (Kolase)
"Karena peristiwa pertama di dalam kafe itu cukup banyak saksi yang akhirnya berkembang yang harus kita lakukan pemeriksaan," ujar Kapolres.
"Dari kemarin ada saksi CC, terus berkembang ke saksi N, dan sebagainya. Itu kan memang proses dalam pada saat yang mengetahui, termasuk rekaman CCTV yang kita miliki, itu memang masi cukup ramai di kafe tersebut," tambahnya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit membenarkan adanya pertemuan antara Chika dan seorang teman perempuannya berinisial N.
"Keterangan Chika, mereka itu sudah lama enggak ketemu. Terus dulu sempat ada masalah, terus mereka maaf memaafkan, berpelukan, terus sampai menangis lah," ungkap Ridwan saat dikonfirmasi, Jumat (22/4/2022).
"Nah terlapor, Rico, salah satu dari tersangka, dia melihat itu dan mendatangi dan langsung secara spontan melakukan pemukulan terhadap korban. Jadi si Rico itu tahunya dia (Chika) menangis itu karena ada masalah dengan meja tersebut dari pihak pelapor," imbuhnya.