Syiar Ramadan
Penjelasan Uztadz Sabaruddin Jika Tak Melaksanakan Itikaf di 10 Malam Terakhir Ramadan
Menghadirkan narasumber H Sabaruddin LC, Dai Ikatan Cendekiawan Alumni Timur Tengah. Dipandu host Kinan Aulia.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sudirman
Youtobe Tribun Timur
H Sabaruddin LC, Dai Ikatan Cendekiawan Alumni Timur Tengah jadi narasumber Syiar Ramadan ke-21 Sabtu (23/4/2022)
"Dikenal dengan kata itikaf," katanya.
Cara melaksanakan itikaf, pertama dilakukan dengan niat terlebih dahulu. Ketika masuk masjid, lalu berniat i' tikaf.
Lalu seberapa lama waktu itikaf, yaitu 10 malam terakhir. Ada batas maksimal dan ada batas minimal.
Batas maksimal 10 malam terakhir Ramadan dilakukan di Masjid.
Sedang batas minimal, yaitu ambil Mahfab Imam Hanafi, lamanya seperti rukuk ke sujud, hanya hitungan menit.
Ketika orang masuk ke masjid salat dan tarawih, sudah berniat, maka sudah bernilai ibadah di sisi Allah.
"Artinya rugi kalau masuk 10 malam ramadan, kita sering ibadah di masjid tapi tidak berniat melakukan i' tikaf," katanya.