Mudik 2022
Jelang Idul Fitri, Penumpang Bandara Sultan Hasanuddin Meningkat Hingga 20 Persen dari Tahun 2021
Saat memasuki masa mudik lebaran ini, kata dia, rata-rata jumlah penumpang perharinya yakni mencapai 22.000 orang.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menjelang Idul Fitri mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan pada 2021.
Hal ini disampaikan General Manager Angkasa Pura I, Wahyudi (24/4/2022).
"Menganai pergerakan penumpang dan pesawat, hingga hari ini belum terlihat lonjakan penumpang yang signifikan. Hanya saja. Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, saat ini sudah ada kenaikan hingga 10 - 20 persen," katanya.
Saat memasuki masa mudik lebaran ini, kata dia, rata-rata jumlah penumpang perharinya yakni mencapai 22.000 orang.
Jika dibandingkan dengan periode lebaran tahun lalu, pergerakan penumpang diprediksi akan meningkat sekitar 28.000 penumpang setiap harinya atau meningkat sekitar 410%.
Wahyudi menambahkan kemungkinan kepadatan penumpang akan terjadi mulai H-5 Idul Fitri.
Meski begitu, beberapa warga sudah memilih untuk mudik terlebih dahulu menghindari peningkatan harga tiket pesawat.
"Nanti kita bisa melihat kenaikan jumlah penumpang itu di H-5, karena diperkirakan di hari itu arus mudik mulai terasa. Apalagi selama tiga tahun ini mudik lebaran ditiadakan. Maka kami memperkirakan lonjakan baru terlihat jelas di H-2 lebaran," jelasnya.
Wahyudi pun menyebutkan, kemungkinan arus balik terjadi pada 5 Mei 2022.
"Puncak Arus Mudik diprediksi terjadi pada 28 April 2022 dan Puncak Arus Balik diprediksi pada 5 Mei 2022," ujarnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada saat menjelang mudik lebaran dan arus balik, pihak Angkasa Pura telah melakukan sejumlah persiapan.
Ia mengatakan, pihaknya harus mempersiapkan semua fasilitas dan sumber daya manusia untuk mendukung pelayanan pada pengguna jasa bandara.
"Pihak kami selalu berusaha memperketat protokol kesehatan para penumpang selama berada di bandara," tutupnya.
Sebagaimana diketahui juga ada sedikit tambahan aturan melalui Addendum SE Satgas Covid-19 Nomor 16 Tahun 2022 yang menambahkan bahwa anak usia 6-17 tahun tidak perlu melakukan tes covid-19 apabila sudah melakukan vaksin dosis kedua.
Layanan vaksinasi dan tes covid di bandara masih terus tersedia bagi pengguna jasa yang membutuhkan layanan tersebut untuk memenuhi syarat perjalanan. (*)