Puisi Fadli Zon 'Brutus': 'Indonesia makin berantakan, Pandai dusta dengan big data', Sindir Siapa?
Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon menulis puisi berjudul 'Brutus' dan dibagikannya melalui akunnya di Twitter @fadlizon, Rabu (13/4/2022).
Nasib konstitusi dipertaruhkan
Jabatan Presiden minta diperpanjang
Ambisi mengatur segala urusan
Investasi gembar gembor tinggal janji
Tipu muslihat merampok hasil bumi
Asing pesta pora bersama oligarki
Negeri ini harus dimerdekakan kembali!
Sejumlah warganet kemudian mengomentari puisi tersebut melalui Twitter.
Pemilik akun @Marsuci9 menulis, "Seharusnya bukan di olok-oloki melainkan di tenangi juga di santuni Bukankah Anda sdh lebih mencukupi hidupnya?Silahkan di keluari supaya cucuku ini lebih di sayangi... Ingat! Tidak merugi."
Pemilik akun @AndiSules menulis, "Pikiran pesimis menghasilkan keburukan , apa yang kamu pikirkan itu yang akan kau dspat... Doa takkan pernah tertukar dan ditukar..."
Pemilik akun @BuanaFatra menulis, "Sya pkir kcaman thdap pmukulan AA . . . Ahhh sdah lahh."
Pemilik akun @AXLDIGITAL menulis, "KOMPETISI JUDI COBLOS, NIRMANDAT, Hanya Kendaraan KAPITALIS, toh jika sistem duit dikuasai,,semua jdi mudah di wujudkan,, jangankan UU presidenpun bisa by request, Permit me to issue and control the money of a nation, and I care not who makes its laws! #Mayer Amchel Rothschild."
Pemilik akun @alleshutapea menulis, "Luar Biasa Puisinya yang Spontan Uda.."
Pemilik akun @sikas_purnomo menulis, "Gimana sih pemerintah pak, kok Indonesia makin berantakan... apa nggak becus ya presiden dan para menterinya?? Tapi kan menterinya ada Pak Prabowo sama Pak Sandi juga pak?? Masa beliau2 nggak becus kerja juga???."(*)