Aksi Mahasiswa Makassar
Damkar Makassar Turunkan Lima Armada dan 20 Personel Kawal Unjuk Rasa Hari Ini 11 April 2022
Personel Pemadam Kebakaran (Damkar) turut melakukan pengamanan dalam aksi unjuk rasa yang akan digelar hari ini, Senin (11/4/2022).
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAS - Personel Pemadam Kebakaran (Damkar) turut melakukan pengamanan dalam aksi unjuk rasa yang akan digelar hari ini, Senin (11/4/2022).
Kepala Dinas Damkar Makassar, Hasanuddin mengatakan, ada 20 personel yang diturunkan.
Serta lima unit armada damkar yang akan disebar di lima titik.
"Dua puluh personel dan lima armada kami turunkan," ucapnya kepada Tribun-Timur.com, Senin (11/4/2022).
Kata Hasanuddin, ini sesuai dengan permintaan Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polrestabes Makassar.
Adapun titik-titik yang akan dikawal oleh Damkar antara lain, pertigaan Jl Alaudin- Pettarani, Kantor Gubernur.
Selanjutnya di depan showroom Hyundai, Jl Urip Sumoharjo, Kantor DPRD Makassar, dan Perbatasan Makassar - Gowa.
Hasanuddin menegaskan, Damkar tidak terlibat dalam mengurai massa, tetapi melakukan pencegahan jika terjadi pembakaran fasum di lokasi aksi.
Pagi ini, pihaknya sudah melalukan apel persiapan sebelum turun ke lapangan.
Sebagaimana diketahui, hari ini bakal berlangsung unjuk rasa serentak oleh sejumlah BEM dan organisasi kemahasiswaan Seluruh Indonesia.
Unjuk rasa itu terkait penolakan wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
Untuk di Makassar sendiri, Aliansi Mahasiswa Makassar terdiri dari beberapa kampus besar.
Mulai dari Unhas, UNM, UINAM, Unismuh, UMI, hingga Unibos.
Adapun tuntutan BEM SI yaitu, pertama, mendesak Jokowi bersikap tegas atau memberi pernyataan sikap menolak penundaan Pemilu atau masa jabatan tiga periode.
Tuntutan kedua, mendesak Jokowi menunda dan mengkaji ulang Undang-undang tentang Ibu Kota Negara (UU IKN).